Menu
Pencarian

Khitan Massal HUT Bhayangkara ke-79 Diserbu Warga Pacitan

JTV Pacitan - Rabu, 25 Juni 2025 10:44
Khitan Massal HUT Bhayangkara ke-79 Diserbu Warga Pacitan
Puluhan anak-anak di Pacitan mengikuti khitan massal gratis dalam HUT Bhayangkara ke-79

PACITAN - Gedung Graha Bhayangkara Polres Pacitan terasa berbeda pada Rabu, (25/06) pagi. Bukan karena sirine atau apel pasukan, melainkan tawa canggung anak-anak berpadu pelukan hangat dari orang tua yang tampak penuh haru. Di tempat itulah, sebanyak 58 anak dari keluarga kurang mampu mengikuti khitan massal gratis yang digelar oleh Polres Pacitan dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara ke-79.

Meski kuota awal hanya dibuka untuk 50 peserta, antusiasme warga tak bisa dibendung. Petugas pun sigap menyambut semua yang hadir tanpa menolak satu pun. Tak ada yang dipulangkan, tak ada yang dikecewakan. “Kami tidak menyangka sebanyak ini yang datang. Tapi justru ini bukti bahwa kegiatan ini dibutuhkan masyarakat. Kami berkomitmen untuk melayani semuanya,” ungkap AKBP Ayub Diponegoro Azhar, Kapolres Pacitan, yang memantau langsung jalannya kegiatan.

Bagi sebagian keluarga, biaya khitan bisa menjadi beban tersendiri. Itulah mengapa, bagi Mahfudiyanto seorang buruh tani asal Kecamatan Tegalombo kesempatan ini begitu berarti. “Sudah lama kami rencanakan, tapi belum ada dana. Alhamdulillah ada program ini. Anak saya senang, saya juga lega,” katanya, sambil menggenggam tangan putranya yang baru saja selesai dikhitan.

Baca Juga :   Ribuan Peserta PBI-JK di Pacitan Dihentikan, Masyarakat Diimbau Segera Periksa Status Kepesertaan

Di sisi lain ruangan, Kevin Aditya Saputra tampak bangga. Meskipun sedikit tegang, senyum bocah itu mengembang. Ia menjadi satu dari puluhan anak yang hari itu bukan hanya ‘disunat’, tapi juga merasakan kebersamaan dan perhatian yang mungkin jarang mereka dapatkan.

Kegiatan ini bukan sekadar agenda seremonial. Ia menjadi ruang bertemunya institusi negara dengan denyut kebutuhan nyata masyarakat tanpa sekat, tanpa birokrasi. Di tangan para petugas berseragam cokelat, pelayanan berubah wajah menjadi empati. “Kami ingin mendekat bukan hanya sebagai aparat penegak hukum, tapi juga sahabat masyarakat. Melalui kegiatan sosial seperti ini, Polri ingin hadir dan memberi makna,” tambah Kapolres Ayub.

Khitan massal ini memang hanya satu hari. Tapi bagi puluhan keluarga, dampaknya akan terasa jauh lebih lama. Bukan hanya luka yang sembuh, tapi juga harapan yang tumbuh. (Edwin Adji)

Editor : JTV Pacitan






Berita Lain



Berlangganan Newsletter

Berlangganan untuk mendapatkan berita-berita menarik dari PortalJTV.Com.

    Cek di folder inbox atau folder spam. Berhenti berlangganan kapan saja.