SAMPANG - Sebuah video memperlihatkan pemandangan memilukan saat seorang pasien kritis asal Pulau Mandangin, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur diangkut menggunakan sampan kayu menuju rumah sakit. Momen haru ini direkam warga dan menyebar di media sosial hingga viral.
Video berdurasi 15 detik itu tampak seorang pasien terbaring lemah di atas perahu kecil yang terombang-ambing di tengah ombak. Di sampingnya, ada seorang perempuan terlihat resah sembari memegangi kepala pasien yang masih terinfus.
Diketahui identitas pasien itu bernama Mohammad Wani (67) warga Dusun Barat, Pulau Mandangin Sampang yang sedang sakit diangkut naik sampan kayu ke rumah sakit. Keluarga mengakui terpaksa menggunakan kapal nelayan itu karena kapal khusus pasien tidak bisa digunakan.
Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan, Kabupaten Sampang, Madura dr. Dwi Herlinda Lusi Harini mengatakan miris melihat kejadian tersebut. Namun, setelah melakukan pemanggilan terhadap Kepala Puskesmas Pulau Mandangin. Ia mendapat jawaban bahwa kapal khusus pasien tidak dapat beroperasi karena biaya operasi sudah habis. Sehingga terpaksa tidak bisa mengantarkan pasien.
“Informasi itu sangat miris ada seorang pasien yang ingin dirujuk menggunakan kapal kecil. Sebenarnya memang ada speed boad dan ada nahkodanya juga. Tetapi memang terkendala BBM. Kami sudah menganggarkan BBM itu sampai bulan Juli 2025,” kata Dwi Herlinda, Sabtu (5/7/2025)
“Di bulan Agustus 2025 kita memang akan diusulkan lagi. Tetapi ternyata bulan Juanuari sampai April 2025 itu angka rujukan itu sangat tinggi. Sehingga sebelum Juli 2025 sudah habis untuk anggaran BBM nya,” ucapnya.
Selain itu, Kadinkes Sampang berupaya di perubahan anggaran keuangan nanti akan menambah biaya operasional kapal pasien. Agar dapat beroperasi kembali. Hal itu sebagai wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Sampang dalam melayani masyarakat. (Ali Muhdor).
Editor : JTV Madura