PASURUAN - Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Nasional Surabaya-Malang, tepatnya di Desa Sumberejo, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Kamis (23/1/2025) malam.

Sebuah truk kontainer bermuatan ikan tuna terguling saat mencoba menghindari lubang di tengah jalan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Kecekakaan berawal saat truk kontainer nopol L 8599 UUE melaju dari arah Pandaan hendak mengirim muatan ikan tuna ke Surabaya.

Saat melintas di lokasi kejadian, sopir truk yang dikemudikan Ketut Heri Istanto, warga Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo melihat ada lubang besar di tengah jalan. Sopir berusia 45 tahun ini langsung bantir kemudi guna menghindari lubang jalan.

Naas diduga terlalu keras saat membanting kemudi hingga truk terguling. Posisi truk yang terguling langsung menutup seluruh badan jalan.

"Saya melihat truk kontainer dari arah berlawanan sudah oleng. Karena khawatir terguling dan menimpa saya, saya langsung berhenti mendadak," ujar Setio Adi, salah satu sopir truk yang melaju berlawanan.

Kanit Pos Lantas Polsek Pandaan, Iptu Khojin, juga menjelaskan bahwa jarak truk terlalu dekat dengan lubang. Hal tersebut menyebabkan salah satu roda depan truk tergelincir masuk ke dalam lubang, hingga akhirnya kendaraan terguling.

“Dugaan sementara, sopir truk mencoba menghindari lubang, tetapi jaraknya terlalu dekat, sehingga tidak dapat mengendalikan kendaraannya,” kata Iptu Khojin.

Akibat insiden ini, arus lalu lintas dari Malang menuju Surabaya maupun sebaliknya dialihkan melalui Tol Pandaan untuk mengurai kemacetan. Sementara itu, proses evakuasi truk yang menutup jalan masih menunggu alat berat. (Najla Lailatun)