PACITAN - Cuaca buruk yang melanda perairan selatan Jawa menyebabkan puluhan kapal nelayan asal Cilacap terpaksa bersandar di Teluk Pacitan.
Gelombang tinggi yang mencapai ketinggian 4 hingga 5 meter di tengah laut memaksa nelayan memilih tidak melaut. Selama tidak melaut, para nelayan beraktivitas di pinggiran dermaga.
Budiono, nelayan setempat mengatakan, cuaca buruk sudah terjadi selama lima hari.
"Sudah lima hari kita tidak melaut. Sekitar ada 40 kapal nelayan Cilacap yang bersandar di Pelabuhan Tamperan," ujar Budiono.
Baca Juga : Mayoritas Kota Besar Indonesia Bakal Diguyur Hujan Deras Akhir Pekan Ini
Budiono menambahkan, cuaca buruk mempengaruhi pendapatan dari para nelayan.
“Cuaca buruk ini sangat berdampak pada penghasilan kami. Pendapatan kami turun drastis, bahkan sampai 90 persen,” ungkapnya.
Sementara berdasarkan prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca buruk dengan gelombang tinggi ini akan terus berlanjut hingga satu minggu ke depan.
Baca Juga : Bibit Siklon 94S di Perairan Selatan Jawa, Waspada Gelombang Tinggi!
Hal ini semakin mempersulit kehidupan nelayan yang mengandalkan hasil laut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. (*)
Editor : M Fakhrurrozi