SURABAYA - Usai jalani pemeriksaan tambahan selama hampir 4 jam diruang penyidik Subdit IV Renakta Dirreskrimum Polda Jatim, Venna Melinda Ungkapkan motif KDRT yang dilakukan oleh Ferry Irawan. Terungkap, penganiayaan dipicu karena cemburu lantaran korban kembali kepanggung politik dan alasan Venna menolak Ferry berhubungan suami istri.
Venna Melinda akhirnya mengungkapkan motif yang memicu tindak KDRT yang dilakukan tersangka, Ferry Irawan terhadapnya. Berawal keberangkatan Venna Melinda dari Jakarta menuju Kediri untuk urusan politik menemui kontituennya.
Venna yang kembali kepanggung politik membuat Ferry Irawan cemburu. Rasa cemburu tersangka memuncak, ketika sesampainya di Kediri, Ferry minta macam - macam, namun ditolak dan tidak dituruti langsung marah.
"Suami ( Ferry Irawan) tidak ingin saya kembali dipanggung politik, Tetapi itu pekerjaan saya untuk masyarakat. Namun, sampai di Kediri Ferry minta berhubungan suami istri saya tolak karena sedang sakit lambung dan besoknya harus bertemu masyarakat", Ungkapnya.
Baca Juga : Diduga Dibebaskan Polisi, Tersangka Penganiayaan di Sampang Dihajar Warga
Untuk itu, Venna Melinda akan mengajukan gugatan perceraian setiba di Jakarta nanti, setelah urusan di Surabaya.
"Saya sudah lelah dan saya akan menggugat cerai, sesampainya di Jakarta", tandanya.
Sementara itu, Hotman Paris Hutapea, kuasa hukum Venna Melinda mengatakan tindak KDRT kerap dilakukan Ferry selama 3 bulan dan puncaknya di kediri hingga Venna mengalami perlakuan KDRT.
Baca Juga : Geng Motor di Banyuwangi Bacok Pengguna Jalan hingga Luka Parah
Hotman Paris Hutapea mengingatkan kepada Ferry Irawan yang sudah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus KDRT oleh Kepolisian, bisa kooperatif dan hadir pada panggilan pertama pemeriksaan di Polda Jatim pada Senin ( 16/1/23) Minggu depan.
Reporter: Bagus Setiawan
Editor : Vita Ningrum