TULUNGAGUNG - Seorang bocah berusia 7 tahun yang menjadi korban banjir bandang di Desa Samar, Kecamatan Pagerwojo, Tulungagung, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jenazah Najwa Herra Ramadhani ditemukan mengapung di perairan Waduk Wonorejo, Rabu Sore (22/5), sekitar satu kilometer dari lokasi penemuan jenazah ibunya.
Najwa dan ibunya, Eti Puspitasari, warga Desa Samar, hanyut terseret banjir bandang yang melanda wilayah tersebut. Tim SAR gabungan sebelumnya telah menemukan jenazah Eti pada Rabu Pagi. Dengan ditemukannya kedua korban, operasi pencarian resmi ditutup pada hari ketiga.
Kapolsek Pagerwojo, AKP Guruh Yudhi Setiawan, menjelaskan bahwa jenazah Najwa ditemukan di dekat muara Sungai Bodeng. Setelah dievakuasi melalui dermaga Waduk Wonorejo, jenazah dibawa ke Instalasi Kedokteran Forensik RSUD Dokter Iskak Tulungagung untuk pemeriksaan visum dan pemulasaraan jenazah.
"Sore ini sekitar 15.45 WIB, telah ditemukan jenazah anak yang berada sekitar 1 KM dari penemuan jenazah ibunya," Kata AKP Guruh Yudhi Setiawan.
Baca Juga : Hasil Panen Padi di Tulungagung Mencapai 154.555 Ton, Naik 66 Ribu Ton Dibanding Tahun Lalu
Dengan ditemukannya kedua korban, pihak berwenang mengakhiri pencarian. Kejadian ini menjadi duka mendalam bagi warga setempat sekaligus pengingat akan bahaya banjir bandang di musim hujan. (Agus Bondan)
Editor : JTV Kediri