GRESIK - Aksi pencurian sepeda motor nyaris saja terjadi di warkop Sapu Jagat, depan Gedung Nasional Indonesia, Jalan Pahlawan Gresik, Kamis (15/8/2024) dinihari.

Dua pelaku dengan mengendarai sepeda motor Honda PCX berusaha mencuri motor Honda Beat milik penjaga warkop. Namun, aksinya dipergoki penjaga warkop. 

Satu pelaku tertangkap dan langsung dihajar massa. Sementara satu pelaku lainnya berhasil melarikan diri dengan mengendarai motor Honda PCX.

Tidak ada identitas di tubuh pelaku. Hanya, pelaku mengaku berasal dari Sidoarjo. Akibat kejadian ini, pelaku babak belur dihajar massa.

Aksi pencurian terjadi sekitar pukul 23.30 WIB. Sebelum beraksi, kedua pelaku datang ke warkop bersama temannya mengendarai motor Honda PCX warna merah. 

Setibanya di warkop, kedua pelaku memesan mie dan telur, kopi dan es teh. Setelah satu jam, kedua pelaku turun ke parkiran hendak pulang.

Namun, saat berada di parkiran, salah satu pelaku beraksi dengan mencoba mencuri motor Honda Beat nopol EA 6941 AL milik Fahmi, salah satu penjaga warkop.

Tanpa diketahui pelaku, korban yang curiga demgan gerak gerik pelaku, memantau parkiran melalui CCTV lewat Handphone. Melihat pelaku merusak kontak motor Beat, penjaga warkop langsung mengejar sambil berteriak maling.

Tak hanya mengejar, penjaga warkop juga menendang pelaku yang hendak kabur dengan motor PCX. Tendangan ini membuat satu pelaku tertangkap dan langsung dihajar massa.

"Kejadian jam setengah dua belas. Mau ambil motor Beat. Sebelumnya ngopi dulu lalu setelah bayar itu beraksi mau mencuri motor Beat. Tapi aksinya kepergok dan satu pelaku tertangkap langsung dihajar massa," kata Darma.Syahputra, penjaga warkop Sapu Jagat. 

Beruntung, aksi massa tak berlangsung lama setelah polisi tiba di lokasi kejadian. Namun, kondisi pelaku sudah babak belur usai ditendang, dipukul helm oleh massa.

Atas kondisi pelaku yang kritis, polisi langsung membawa ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan. Sementara satu pelaku yang identitasnya sudah diketahui terus diburu polisi.