SURABAYA - Sebanyak 617 atlet dari 37 kabupaten/kota di 18 provinsi mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Hapkido di GOR Kertajaya Surabaya, Sabtu - Minggu (26/10/2025).
Kejurnas Hapkido mempertandingkan empat nomor unggulan, yakni Hyung (jurus), Dae Ryun (tarung), Hoshinsul (bela diri praktis), dan Nak Bob (teknik jatuhan atau lompatan ringan). Ratusan atlet antusias mengikut Kejurnas ini.
Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Hapkido Indonesia, Yoppie Wirawan Adibrata, menyampaikan bahwa Kejurnas ke-8 ini telah dipersiapkan sejak jauh hari dan menjadi edisi dengan jumlah peserta terbanyak sejauh ini.

“Selain sebagai ajang pembinaan atlet muda, Kejurnas ini juga menjadi bagian dari persiapan menuju PON Bela Diri 2026 di Sulawesi Utara, serta seleksi awal untuk kejuaraan Hapkido tingkat Asia Tenggara di Brunei Darussalam pada 2027 mendatang,” ujar Yoppie.
Sementara itu, Ketua Pengprov Hapkido Jawa Timur, Ivan Risvianto, menambahkan bahwa Jawa Timur kini telah memiliki 19 pengurus cabang meski belum seluruhnya diresmikan. Dalam Kejurnas kali ini, Jatim menurunkan 17 atlet hasil seleksi dari ajang Porprov Malang Raya, di mana Hapkido baru pertama kali dipertandingkan secara resmi di tingkat provinsi.

“Melalui Kejurnas ini, kami berharap Hapkido semakin dikenal dan diminati di Jawa Timur. Potensi atlet-atlet daerah cukup besar untuk menorehkan prestasi,” ungkap Ivan.
Sebelumnya, cabang olahraga asal Korea Selatan ini juga telah resmi dipertandingkan di PON Aceh–Sumut 2024, serta debut di Porprov Malang Raya beberapa bulan lalu. Dengan adanya Kejurnas Surabaya, diharapkan akan lahir lebih banyak atlet potensial yang dapat dipersiapkan menuju PON dan Pelatnas mendatang. (Juli Susanto/Nevenia)
Editor : M Fakhrurrozi



















