NGANJUK - Puluhan warga dari Desa Sidoharjo, Kecamatan Warujayeng, Kabupaten Nganjuk, mendatangi Polres Nganjuk selasa malam, (21/4/2025). Kedatangan  mereka untuk menuntut penyelidikan lebih lanjut atas kasus penganiayaan terhadap Sonaji (30), seorang warga yang diduga menjadi korban kekerasan salah sasaran. Warga mendesak polisi untuk segera menangkap pelaku penganiayaan tersebut.

Sebanyak 21 warga yang datang bersama Sonaji, tiba di Mapolres Nganjuk sekitar pukul 21.20 WIB. Mereka diterima di Ruang SPKT sebelum melanjutkan aksi menuju Unit Reskrim Polres Nganjuk. Sambil berteriak menuntut keadilan, mereka berharap polisi dapat segera mengungkap pelaku. Menurut Khoiriyah, adik korban, Sonaji bukan seorang pencuri.

 "Kakak saya bukan maling. Kami minta polisi untuk mengusut tuntas dan menangkap pelaku," ujar Khoiriyah.

Sebelumnya, beredar sebuah video berdurasi sekitar dua menit yang memperlihatkan aksi massa melakukan kekerasan terhadap Sonaji.  Penganiayaan itu terjadi setelah ia dituduh hendak mencuri motor di Pasar Warujayeng. Namun, informasi yang berkembang kemudian menyebutkan bahwa Sonaji bukanlah pencuri.

Baca Juga :   Polres Nganjuk Bongkar 148 Kasus dalam Operasi Pekat Semeru 2025

Hingga pukul 23.50 WIB, korban  masih menjalani pemeriksaan di Polres Nganjuk. Polisi belum memberikan pernyataan resmi.(*)