KEDIRI - Universitas Islam Kadiri (UNISKA) Kediri resmi menandatangani perjanjian kerja sama dengan Sekretariat Jenderal Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia pada 10 Februari 2025. Penandatanganan ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman (MoU) antara Kemensos dan Forum Rektor Perguruan Tinggi yang bertujuan memperkuat implementasi tridarma perguruan tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.
Kerja sama ini menempatkan UNISKA Kediri sebagai mitra dalam program pengentasan kemiskinan di wilayah Jawa Timur. Melalui program berbasis riset dan pemberdayaan masyarakat, UNISKA akan berkontribusi dalam merancang dan mengimplementasikan solusi inovatif untuk meningkatkan kesejahteraan sosial, terutama di daerah dengan tingkat kemiskinan yang tinggi.
Kegiatan penandatanganan ini dihadiri oleh lebih dari 40 perguruan tinggi dari berbagai wilayah di Jawa Timur dengan total 321 peserta yang terdiri dari pimpinan Universitas, Dosen, hingga Perwakilan lembaga penelitian. UNISKA Kediri menjadi salah satu dari sepuluh institusi yang terlibat langsung dalam kerja sama strategis ini, yang akan fokus pada pengembangan program sosial, penelitian, dan pemberdayaan masyarakat.
Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNISKA Kediri, Ertika Fitri Lisnanti, drh., M.Si menyampaikan bahwa kerja sama ini sejalan dengan visi universitas untuk berkontribusi dalam pembangunan sosial yang berkelanjutan di Jawa Timur, khususnya di wilayah Kediri. "Saya berharap sinergi ini dapat memberikan dampak positif, tidak hanya bagi civitas akademika UNISKA, tetapi juga bagi masyarakat luas, terutama dalam upaya pengentasan kemiskinan, "jelasnya dalam rilis tertulis.
Baca Juga : Berkah Ramadan: Penjualan Kurma Meningkat Hingga 500 Persen di Kota Kediri
Melalui kerja sama ini, UNISKA Kediri akan terlibat dalam berbagai program sosial yang diinisiasi oleh Kemensos, termasuk pelatihan keterampilan kerja, pendampingan usaha mikro, serta penelitian berbasis kebutuhan masyarakat. "Kolaborasi ini juga membuka peluang bagi mahasiswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang relevan dengan bidang studi mereka, sambil memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan sosial," tambahnya.
Penandatanganan PKS ini menjadi langkah penting dalam memperkuat peran perguruan tinggi sebagai agen perubahan sosial di Indonesia, khususnya dalam mendukung program-program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi angka kemiskinan.
Selain UNISKA Kediri ada beberapa perguruan tinggi yang lain hadir seperti Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Airlangga (UNAIR), dan Universitas Negeri Malang (UM). (Beny Kurniawan)
Editor : JTV Kediri