Puluhan warga Desa Bekiring, Ponorogo memilih meninggalkan rumahnya untuk mengunsi setelah terjadi tanah gerak di desa tersebut . Pasalnya bangunan rumah milik warga rawan roboh .
Belasan bangunan rumah milik warga di Dukun Nguncup , Desa Bekiring , Kecamatan Pulung , Ponorogo, Jawa Timur terpaksa dikosongkan oleh pemiliknya. Pasalnya kondisi tanah di lokasi tersebut mengalami pergeseran sejak tahun 2017 semakin parah pada tahun ini .
Dari belasan rumah tersebut setidaknya ada 3 rumah mengalami kerusakan parah hingga tembok dan lantai mengalami retakan dan pergeseran.
“Meski saat ini sudah memasuki musim kemarau, atap rumah sering terdengar suara retakan”. kata Imam Mudakir, warga.
Para pengungsi saat ini menempati tempat pengungsian yang berada di 200 meter dari lokasi awal. Setidaknya ada 14 kepala keluarga, 36 jiwa, 1 lansia dan 1 balita.
“Para pengungsi mengaku ingin segera direlokasi karena tempat tinggal mereka dirasa sudah berbahaya”. ungkap Sarnu, ketua RT 02/ RW 02 Dukuh Nguncup.
Meski mengungsi , warga masih beraktivitas seperti biasa. Seperti mencari pakan ternak dan memberi pakan ternak di lokasi tanah gerak .
Reporter : Ega Patria