JEMBER - Palang Merah Indonesia (PMI) Jember memastikan stok darah dalam kondisi aman menjelang musim hujan yang kerap diikuti dengan meningkatnya kasus demam berdarah. Hingga Jumat (29/8/2025), jumlah stok mencapai 756 kantong darah dari berbagai golongan dan dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan pasien di rumah sakit.

Rinciannya, stok darah terdiri dari 202 kantong golongan A, 242 kantong golongan B, 257 kantong golongan O, dan 55 kantong golongan AB. Sub Bidang Organisasi dan Komunikasi PMI Jember, Ghufron Eviyan Efendi, menegaskan ketersediaan darah saat ini masih memadai.

Meski demikian, PMI Jember tetap menyiapkan langkah antisipasi menghadapi kemungkinan lonjakan kebutuhan, terutama dari pasien demam berdarah. Kegiatan donor darah digelar di berbagai lokasi, antara lain SMKN 8 Jember, SMK PGRI 05, serta Kantor Unit Donor Darah PMI Jember.

Plt Ketua PMI Jember, Zainollah, menekankan pentingnya menjaga ketersediaan darah agar kebutuhan pasien selalu terpenuhi.

“Kami terus berupaya menjaga stok agar tidak terjadi kekurangan. Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat guna mencegah penyakit saat musim hujan,” ujarnya.

Zainollah menambahkan, stok darah bahkan meningkat hingga 944 kantong. Lonjakan itu merupakan bagian dari strategi antisipasi PMI menghadapi musim hujan yang identik dengan naiknya kasus demam berdarah. (Fadillah Putri)