Pada era modern ini, tak hanya teknologi yang terus berkembang, tetapi hampir seluruh aspek kehidupan kita.
Dunia fashion pun tidak terkecuali. Terutama di kalangan milenial dan Gen Z, perkembangan mode terus diikuti, bahkan menciptakan tren baru yang lebih merepresentasikan karakter mereka.
Tersedianya berbagai platform media sosial memudahkan penyebaran tren yang sedang berkembang.
Dari platform tersebut, kita dapat memperoleh inspirasi mode dan membentuk komunitas dengan selera mode yang serupa.
Baca Juga : Ragam Estetika: Menyelami Tren Fashion yang Tengah Populer di Kalangan Milenial dan Gen Z
Melalui artikel ini, kita akan mengenal lebih dalam ragam estetika yang sedang populer. Yuk, simak!
1. Coquette
Mode fashion ini menekankan pada warna pastel, terutama pink pastel dan putih dengan detail renda.
Baca Juga : Mengungkap Sisi Gelap Fast Fashion di Balik Maraknya Pakaian Murah
Model pakaian yang digunakan biasanya berupa gaun, rok mengembang, dan cardigan. Gaya coquette memberikan kesan manis, lembut, dan elegan.
Ditambah dengan aksesori seperti kalung dan anting mutiara, gaya ini semakin memancarkan kesan klasik dan romantis.
2. Grunge
Gaya ini merupakan kebalikan dari coquette. Jika coquette menampilkan kesan manis dan lembut, maka grunge menampilkan kesan pemberontak dan emo.
Gaya yang pertama kali dipopulerkan oleh Marc Jacobs ini muncul pada era 90-an dan awal 2000-an dan kembali populer di era sekarang.
Salah satu merek pakaian terkenal yang mengusung konsep grunge adalah Dr. Martens. Model pakaian grunge identik dengan sepatu boots chunky, kaos band, dan kemeja flanel.
3. Downtown
Sesuai dengan namanya, downtown merepresentasikan kehidupan sosial perkotaan yang padat dan sibuk.
Tone warna dalam gaya ini cenderung ke cokelat, krem, dan monokrom. Model pakaian yang digunakan meliputi jaket kulit, turtleneck, rok midi, dan sweater oversized.
Gaya downtown juga sering memberikan nuansa musim gugur di New York, dengan langit yang sedikit mendung.
4. Y2K
Mode fashion Y2K pertama kali populer pada awal tahun 2000-an dan diadaptasi dari budaya hip-hop yang sedang naik daun saat itu.
Gaya ini memberikan kesan ceria dan santai, dengan tone warna cerah dan mencolok. Model pakaian yang identik dengan gaya
Y2K meliputi crop top, rok mini, celana low-rise, serta sepatu platform atau sneakers.
5. Old Money
Style yang satu ini pasti sudah tidak asing di telinga kita. Yap, Old Money Fashion merupakan salah satu gaya yang menampilkan kesan paling elegan di antara yang lain.
Gaya ini memberi kesan elegan dengan konsep sederhana, tetapi terlihat mahal. Old Money sering kali dikaitkan dengan citra keluarga kaya secara turun-temurun.
Model pakaian yang identik dengan gaya ini meliputi blazer, gaun sederhana namun mewah, dan celana chinos.
Tone warna cenderung netral, dipadukan dengan aksesori seperti jam tangan klasik dan tas kulit, membuat tampilan semakin sophisticated.
Setiap gaya memiliki karakteristik uniknya sendiri, mulai dari coquette yang menonjolkan sisi feminin hingga grunge yang mencerminkan kesan pemberontakan.
Dengan beragam pilihan mode, kaum muda dapat lebih mengekspresikan diri dan merasa nyaman bersosialisasi. Yuk, eksplorasi gaya dan berani tampil beda!
Editor : Khasan Rochmad