MALANG - Piala Wali Kota Malang untuk cabang bola voli pasir resmi kembali digelar. Setelah pembangunan venue rampung tahun lalu, fasilitas tersebut kini kembali diaktifkan dan langsung diramaikan oleh puluhan tim pelajar dalam ajang "Festival Olahraga 2025". Kegiatan ini bertujuan mencetak atlet muda unggul yang siap bersaing di tingkat nasional.
Festival Olahraga 2025 yang memperebutkan Piala Wali Kota Malang menjadi momentum penting kebangkitan voli pasir di Malang Raya. Kejuaraan ini diikuti oleh 32 tim putra dan 24 tim putri dari tiga wilayah, yakni Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu.
Rinciannya, Kabupaten Malang mengirimkan 10 tim putra dan 8 tim putri, Kota Malang menurunkan 20 tim putra dan 13 tim putri, sementara Kota Batu mengirimkan 2 tim putra dan 1 tim putri. Seluruh peserta merupakan pelajar tingkat SLTA.
Kejuaraan voli pasir ini berlangsung mulai 24 Oktober hingga 21 November 2025 di venue voli pasir Kota Malang.
Baca Juga : Puluhan Tim Voli Pasir Rebut Piala Walikota
Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi, menjelaskan bahwa Festival Olahraga 2025 menjadi momentum untuk menghidupkan kembali cabang olahraga voli pasir setelah venue-nya selesai dibangun.

“Kejuaraan ini digelar untuk menguatkan semangat berolahraga, menjaga kebugaran, sekaligus menjadi ajang pencarian bibit atlet unggul yang nantinya dapat berprestasi di event yang lebih besar,” jelasnya.
Baihaqi menambahkan, kejuaraan ini juga merupakan bagian dari program “Ngalam Sehat, Ngalam Seger, dan Ngalam Asik.” Sebagai informasi, pertandingan voli pasir ini menggunakan pasir biasa, bukan pasir pantai, sesuai ketentuan Federasi Internasional.
Dengan semangat Senyawa Malang Raya, ajang ini diharapkan mampu melahirkan atlet voli pasir berbakat yang dapat membawa nama daerah ke tingkat nasional maupun internasional. (Ali Mahkrus/Nevenia)
Editor : M Fakhrurrozi



















