GRESIK - Kecelakaan mobil BMW terjun dari jalan tol Krian-Gresik yang belum beroperasi disebut Kombes Pol Komarudin, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Timur sebagai kelalaian pengendara.
"Kecelakaan tersebut murni merupakan kelalaian dari pengemudi mobil. Rambu lalu lintas di persimpangan jalan tol telah terpasang dengan jelas, menunjukkan arah Kota Gresik berada di sebelah kiri, sementara petunjuk arah di sebelah kanan tidak tertulis atau mengindikasikan bahwa jalan tol tersebut belum dapat dilalui," ujar Kombes Pol Komarudin.
Selain itu, lanjutnya akses menuju jalan tol yang belum dibuka tersebut juga telah dipasangi barrier atau penutup jalan, hanya menyisakan sedikit ruang untuk lalu lalang petugas. Namun, pengemudi mobil BMW tersebut justru menerobos.
Meskipun pengemudi mengaku mengikuti arahan Google Maps, pihak kepolisian tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan tersebut.
"Kecelakaan ini kami duga kuat akibat kelalaian pengemudi yang menerobos jalur yang sudah jelas tertutup," tegas Kombes Pol Komarudin.
Berdasarkan pemeriksaan awal, diketahui bahwa pengemudi merupakan warga Surabaya yang melakukan perjalanan dari Sidoarjo menuju Gresik. Beruntung, kecelakaan tunggal tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Sebelumnya, sebuah mobil BMW nopol P 805 INI terjun dari tol Krian-Gresik, Sabtu 5 April 2025 pukul 22.00 WIB. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Video detik-detik mobil BMW terjun bebas dari tol Krian-Gresik viral di media sosial. (Austin Silitonga)
Editor : M Fakhrurrozi