MOJOKERTO - Dukungan Partai Politik (Parpol) terhadap pasangan Muhammad Al Barra atau Gus Barra dan Muhammad Rizal Octavian di Pilkada Kabupaten Mojokerto 2024, terus mengalir.
Kali ini, Partai NasDem memberikan surat rekomendasi formulir B1 - KWK kepada pasangan Gus Barra dan Rizal Octavian maju sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Mojokerto.
Surat rekom B1 - KWK diserahkan langsung oleh Ketua DPW Partai NasDem Jatim, Lita Machfud Arifin di Ayola Sunrise Hotel, Kota Mojokerto, Kamis (15/8/2024).
"Kabupaten Mojokerto menjadi yang pertama menerima surat rekom model B1-KWK," ucap Ketua DPW Partai NasDem Jatim, Lita Machfud Arifin kepada wartawan.
Baca Juga : Gerindra Resmi Usung Gus Barra-Mas Rizal di Pilkada Mojokerto
Lita menjelaskan, pertimbangan Kabupaten Mojokerto menjadi yang pertama diturunkannya rekom kepada pasangan Gus Barra dan Rizal karena Kabupaten Mojokerto mendapatkan suara DPRD paling banyak setelah Madura.
Selain itu di Kabupaten Mojokerto juga ada ulama besar yakni Kiai Asep Saifuddin Chalim. Pada Pileg 2024, Kabupaten Mojokerto mendapatkan 1 kursi di DPR RI, 8 kursi DPRD Kabupaten Mojokerto, dan 1 kursi di DPRD Provinsi Jatim.
"Kami sangat yakin Gus Barra dapat menang karena suara di Mojokerto sangat tinggi," terangnya.
Baca Juga : DPW PPP Jatim Serahkan Rekom ke Gus Barra-Mas Rizal di Pilkada Mojokerto
Sementara itu Gus Barra menambahkan, setelah menerima surat rekom dari NasDem, ia akan mempersiapkan berkas - berkas pendaftaran ke KPU karena sebentar lagi tanggal 27 Agustus.
"Startegi khusus dalam pilkada pokoknya menang total, mutlak dan yakin 100 persen. Target meraih suara 70 persen," imbuhnya.
Pasangan memiliki nama akronim Mubarok saat ini telah mengantongi 6 dukungan parpol parlemen diantaranya, Partai NasDem 8 kursi, PAN 3 Kursi, Gerindra 4 Kursi, PPP 4 kursi, Demokrat 5 kursi dan Perindo 1 kursi.
Sedangkan parpol non parlemen yakni, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Gelora, Ummat, Garuda, PKN, PBB, dan Hanura.
"Dari semua parpol parlemen total ada 25 kursi di DPRD, dan tambahan dukungan dari partai non parlemen. Alhamdulillah sudah bisa running dalam pilkada ini, bahkan melewati ambang batas 20 persen," ungkapnya.
Ia juga masih membuka peluang lebar untuk beberapa parpol yang ingin bergabung dan mendukungnya dalam Pilkada Kabupaten Mojokerto 2024.
"Kami akan membuka pintu selebar - lebarnya, tentunya saat ini kami masih menjalin komunikasi dengan parapol lain," tandasnya.(*)
Editor : M Fakhrurrozi