KEDIRI - Gelombang kedatangan suporter Persebaya, Bonek ke Kota Kediri terus mengalir. Ribuan petugas gabungan dari TNI Polri telah mengantisipasi kedatangan Bonek yang hendak mendukung Persebaya melawan Persik Kediri dalam lanjutan Kompetisi Liga 1 yang akan digelar di Stadion Brawijaya, Jumat (27/10/2023) sore.
Hasilnya, sekitar 150 suporter bonek yang nekat datang ke Kota Kediri berhasil diamankan petugas gabungan TNI, Polri di stasiun Kediri. Ratusan Bonek tersebut datang ke Kota Kediri dengan naik KA Commuter Line Dhoho.
Kedatangan bonek ke Kota Kediri memang sudah diantisipasi aparat kepolisian. Begitu Kereta Api Commuter Line Dhoho tiba di stasiun Kediri, petugas langsung memfilter penumpang. Petugas hanya memperbolehkan penumpang perempuan dan orangtua yang keluar stasiun.
Sementara penumpang anak muda dikumpulkan di satu tempat untuk dilakukan pemeriksaan. Petugas memeriksa identitas penumpang yang dicurigai bonek. Tak hanya itu, petugas juga memeriksa barang bawaan para bonek.
Iptu Priyo Hadistyo, Kasat Samapta Polres Kediri Kota mengatakan, pengamanan kedatangan Bonek, suporter Persebaya tidak hanya dilakukan di stasiun, tapi juga dibeberapa lokasi. Untuk di stasiun, petugas berhasil mengamankan sekitar 500 bonek yang menumpang Kereta Api Commuter Line Dhoho.
“Kita mendapati adanya bonek yang sudah masuk ke wilayah hukum Polres Kediri Kota. Mereka yang kedapatan langsung kita pulangkan keluar kota Kediri hingga perbatasan Mengkreng,” ujarnya.
Selain di stasiun Kediri, petugas gabungan juga mengamankan sekitar 300 bonek dari beberapa lokasi. Mereka langsung dipulangkan ke Surabaya karena sesuai regulasi PSSI untuk musim 2023 - 2024 seluruh pertandingan liga, suporter tim tamu dilarang ikut away atau mendukung timnya diluar kandang. (Beny Kurniawan)
Editor : M Fakhrurrozi