JOMBANG - Musim haji juga menjadi ladang berkah bagi penjual sambel pecel sangrai kemasan. Seperti, pasutri produsen pembuat sambel pecel warga Diwek, Kabupaten Jombang, kebanjiran order pada musim haji tahun ini. Sambel pecel buatannya, banyak dipesan oleh jemaah calon haji yang akan berangkat ke Tanah Suci Mekkah. 

Ditemui di rumahnya, Desa Bandung, Sonia Resmitaningrum seorang produsen sambel pecel sangrai, pada beberapa hari terakhir ini disibukkan memproduksi sambel pecel buatannya.

Sonia mengaku, pesanan produk sambal pecel buatannya mulai banyak yang pesan dan kebanyakan warga yang pesan dari jemaah calon haji. 

“Alhamdulilah, sudah banyak yang pesan, tapi kebanyakan dari warga yang mau berangkat haji. kemungkinan mereka untuk menjaga makanan takut tidak cocok dengan makanan saat di mekkah,” kata Sonia 

Baca Juga :   Kloter Perdana Gelombang Dua Tiba di Tanah Air

Karena permintaan meningkat, untuk membuat sambel pecel ini, sonia dibantu oleh suaminya, Anang Fauzi dan seorang karyawannya. Mulai menggoreng kacang tanah, mengolah bumbu hingga mengemas sambel pecel.

“Karena banyak permintaan pesanan baik secara langsung maupun online, jadi untuk produksi sambel pecel dibantu oleh suami dan seorang karyawan. Selama musim haji ini, sampai 30 kilogram sambel pecel,” ucapnya.

Sejak menekuni usaha sambel pecel sangrai pada 5 tahun lalu, penjualan dialkukan dengan cara sistem online. Pemesannya banyak dari luar Jombang, bahkan dari negara Mesir. Selain itu, produk buatan Sonia, berbeda dengan produk sambel pecel pada umumnya, karena sambel pecel ini tidak menggunakan minyak.

Baca Juga :   500 Lebih Jemaah Haji Meninggal Dunia Akibat Cuaca Panas Ekstrem

“Karena kami ini usaha UMKM, jadi penjualan produk ini menggunakan sistem online. Tapi selama sistem online, pembelinya banyak dari luar Jombang, dan Negara Mesir,”ungkapnya

Sambel pecel ini, dijual dengan 2 macam berat kemasan, yakni berat 250 Gram yang dijual seharga Rp. 15.000 dan kemasan berat 500 gram. (Saiful Mualimin)