LAMONGAN - Empat orang sekeluarga nyaris menjadi korban dalam kecelakaan yang terjadi di perlintasan tanpa palang pintu Karang Tapen, Kabupaten Lamongan, Minggu (23/3/2025) malam. Mobil yang mereka tumpangi tertabrak Kereta Api Kertajaya Tambahan (7017A) jurusan Surabaya - Pasar Senen dan terseret hampir 50 meter.
Namun mereka berhasil menyelamatkan diri sebelum benturan terjadi. Empat orang itu adalah Kemal Faruq Mauladi bersama istri dan dua anaknya, warga kelurahan Sukorejo Kecamatan Lamongan Kota.
Insiden bermula saat Faruq, yang mengemudikan Honda CRV N 1255 YZ, melintas dari arah timur dan hendak berbelok ke selatan. Saat tiba di tengah perlintasan rel, tiba-tiba mesin mobilnya mati.
Dalam kepanikan, ia dan istrinya segera keluar sambil membawa dua anak mereka yang masih berusia 10 tahun dan 2 tahun.
Baca Juga : Jelang Arus Mudik, Petugas Cek Kesiapan Jalur Perlintasan KA di Nganjuk
Hanya dalam hitungan detik, dari arah timur, KA Kertajaya Tambahan melaju kencang. Tanpa sempat menghindar, kereta menghantam mobil mereka dan menyeretnya sejauh hampir 50 meter. Beruntung, seluruh penumpang telah keluar lebih dulu sehingga selamat dari insiden mengerikan ini. Namum mobil yang mereka kendarai ringsek dan masih di tempat kejadian hingga Senin (24/3/2025) pagi.
Akibat kecelakaan ini KA Kertajaya Tambahan harus berhenti sekitar 2 jam di Stasiun Surabayan karena proses pengecekan rangkaian. Sementara itu, Faruq dan keluarganya masih dalam kondisi shock akibat kejadian tersebut.*
Editor : A. Ramadhan