Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak tanah longsor yang terjadi di Desa Ngebel, Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo, pada Sabtu (17/5/2025) sore.

Hadi Santoso, anggota Pusdalops BPBD Ponorogo, menjelaskan peristiwa tanah longsor terjadi usai hujan deras mengguyur kawasan perbukitan di wilayah tersebut selama beberapa hari.  

Menindaklanjuti kejadian tersebut, BPBD Ponorogo segera mengirimkan bantuan logistik ke lokasi terdampak. Bantuan disalurkan langsung oleh lima personel dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) BPBD.

“Hari ini kita berikan bantuan dari pemerintah berupa logistik dan lain sebagainya,  semoga bisa meringankan beban dari pemilik rumah,” ujar Hadi Santoso, anggota Pusdalops BPBD Ponorogo, pada senin (19/5/2025).

Selain dari BPBD, bantuan juga datang dari Palang Merah Indonesia (PMI) Ponorogo dan masyarakat setempat. TNI dan Polri turut terlibat aktif dalam proses evakuasi dan penyaluran bantuan bagi para korban.

BPBD Ponorogo mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor untuk tetap waspada, terutama saat musim hujan, guna menghindari risiko bencana susulan.

Bencana longsor terjadi sekitar pukul 17.00 WIB dan mengakibatkan empat orang mengalami luka ringan. Tiga korban telah diperbolehkan pulang, sementara satu anak masih menjalani perawatan di Puskesmas setempat.(Sintia Nur Affianti)