Ramadan selalu menjadi bulan yang ditunggu-tunggu kehadirannya oleh umat Muslim di seluruh dunia. Ini tidak terlepas dari adanya ibadah puasa selama sebulan.

Kendati memiliki esensi ibadah yang sama, tiap negara memiliki tradisi yang berbeda-beda dalam membuat perayaan Ramadan lebih terasa khas dan berwarna. 

Mulai dari makanan berbuka yang beraneka ragam hingga tradisi masyarakat dalam menyambut bulan yang penuh berkah itu.

Berikut beberapa tradisi masyarakat yang unik dari berbagai negara yang menarik untuk kamu ketahui.

Baca Juga :   Takjil Yang Banyak Dikonsumsi Warga Indonesia Saat Buka Puasa

1. Lentera Fanous di Mesir

Mesir memiliki tradisi Ramadhan yang unik yaitu lentera warna-warni yang menghiasi rumah, jalanan, hingga masjid. Tradisi Fanous telah ada sejak zaman Dinasti Fatimiyah yang terus bertahan hingga saat ini.

Tradisi ini menjadi simbol kegembiraan masyarakat Mesir dalam menyambut bulan suci Ramadan. Selain itu, ada pula hidangan berbuka yang khas dari kota ini seperti Khosari dan Qatayef yang bisa ditemukan selama bulan Ramadan.

2. Festival Durbar di Nigeria

Festival Durbar menjadi ciri khas masyarakat Nigeria dalam merayakan bulan suci Ramadan. Festival tersebut berupa sebuah parade kuda dengan iringan musik serta pakaian warna-warna yang memenuhi jalanan Kota Kano. 

Rangkaian festival Durbar diawali dengan doa bersama di kota masing-masing, kemudian dilanjutkan dengan parade kuda dengan orang-orang yang berpakaian warna-warni.

Rombongan parade dibedakan berdasarkan kelompok desa dan kemudian berjalan menyusuri kota dan berakhir di alun-alun Istana Emir.

Setelah itu, dilanjutkan dengan sekelompok penunggang kuda yang berlomba melintasi alun-alun dengan pedang terhunus. Mereka akan berhenti di hadapan emir atau pemimpin daerah masing-masing.

3. Permainan Tradisional Muhaibes dari Irak

Muhaibes adalah permainan tradisional Irak yang dimainkan setelah berbuka puasa oleh para pria Muslim disana.

Permainan tersebut dimainkan oleh puluhan hingga ratusan orang yang berkompetisi dalam menyembunyikan dan menebak lokasi cincin.

Muhaibes lebih dari sekadar hiburan, tetapi juga sebagai tradisi yang memperkuat nilai-nilai sosial, seperti kerja sama, kecerdikan, dan sportivitas.

Permainan ini populer di kota-kota seperti Baghdad dan Mosul, serta menjadi ajang silaturahmi antarkomunitas.

4. Seheriwalas, India

Berikutnya ada tradisi Seheriwalas yang berasal dari New Delhi, India yang dirayakan setiap bulan suci Ramadan.

Pada tradisi ini, warga Muslim New Delhi membangunkan sahur dengan cara Mughal kuno, yaitu dengan menggunakan nama Allah Swt, Nabi Muhammad Saw, dan lantunan doa-doa yang indah. 

5. Musik Balada di Albania

Tradisi ini dilakukan oleh muslim di Roma pada bulan suci Ramadan. Tradisi ini menampilkan musik balada atau musik yang berbentuk narasi dengan iringan iringan permainan lodra, atau drum tradisional yang terbuat dari kulit domba atau kambing. 

Nah, itulah tadi beberapa tradisi unik di bulan suci Ramadan dari berbagai negara, menurut kamu mana yang paling menarik?