PACITAN - Ribuan anggota komunitas Anak Rantau Pacitan (Arpac) berkumpul dalam acara Halal Bihalal di Panggung Utama Pancer Door, Pacitan. Acara yang dihadiri sekitar 700 peserta ini menjadi ajang silaturahmi tahunan setelah sempat vakum selama pandemi.
Agung Wahana, Wakil Ketua Panitia, mengungkapkan bahwa kegiatan ini sebelumnya rutin diadakan setiap tahun, namun sempat terhenti akibat pandemi. “Insyaallah, ke depan acara ini akan terus berjalan dan menjadi wadah bagi anggota Arpac untuk saling bersilaturahmi,” ujarnya.
Ketua Panitia Halal Bihalal, Sarino, menambahkan bahwa sebelum pandemi, anggota Arpac mencapai hampir 6.000 orang. Ia berharap kebersamaan dalam komunitas ini semakin kuat dan keanggotaan terus bertambah. “Momen ini bukan hanya untuk berkumpul, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial melalui kegiatan seperti santunan kepada 42 anak yatim dan dhuafa,” jelasnya.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) Pacitan, Turmudi, mengapresiasi kontribusi Arpac dalam mempromosikan pariwisata daerah. “Kehadiran Arpac menjadi sinergi yang positif untuk kemajuan pariwisata Pacitan, baik di tingkat nasional maupun internasional. Kami berharap komunitas ini terus mendukung promosi wisata dan budaya Pacitan,” katanya.
Turmudi juga mengingatkan para perantau agar tidak melupakan kuliner khas Pacitan seperti singkong, uwi, suweg, iwak kelong, dan sayur kalakan. “Jaga nama baik Pacitan di mana pun berada dan terus lestarikan budaya serta kuliner khas daerah kita,” tambahnya.
Acara ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, seperti tarian tradisional, tausiyah oleh Ustaz Sayaifuddin, penyerahan cendera mata, santunan anak yatim dan dhuafa, serta hiburan dangdut yang semakin mempererat kebersamaan para anggota Arpac.
Dengan terselenggaranya Halal Bihalal Arpac 2025, diharapkan komunitas ini semakin solid dalam menjalin silaturahmi serta terus berkontribusi dalam memajukan Pacitan melalui berbagai kegiatan sosial dan promosi daerah.(*)
Editor : JTV Pacitan