GRESIK - Kebakaran hebat melanda Smelter PT Freeport Indonesia di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Gresik, Senin (14/10/2024). Api muncul secara tiba-tiba dari salah satu tungku, mengakibatkan tim pemadam kebakaran harus bekerja keras memadamkan kobaran yang terus membesar. Beberapa fakta menarik pun terungkap dari insiden ini, mulai dari lokasi kebakaran di ketinggian hingga investigasi lebih lanjut oleh PT Freeport Indonesia.
1. Kebakaran di Smelter Baru
Kebakaran ini terjadi di fasilitas Smelter PT Freeport Indonesia yang baru saja diresmikan pada 27 Juni 2024. Api dilaporkan muncul dari salah satu tungku sekitar pukul 18.32 WIB. Tungku tersebut terletak pada ketinggian belasan meter, membuat pemadaman api menjadi tantangan tersendiri bagi tim pemadam kebakaran.
2. Akses Terbatas untuk Pemadaman
Salah satu kendala utama yang dihadapi tim pemadam kebakaran adalah akses yang terbatas menuju titik api. Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Gresik segera dikerahkan, namun lokasi tungku yang terbakar berada di tempat tinggi, sehingga tidak memungkinkan untuk dilakukan pemadaman dengan alat pemadam standar.
3. Bantuan dari Surabaya
Karena situasi yang sulit, Damkar Gresik meminta bantuan dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya. Mereka mengirimkan Bronto Skylift, sebuah mobil pemadam yang dilengkapi dengan tangga setinggi 104 meter untuk menjangkau lokasi api. Hingga berita ini ditulis, Bronto Skylift masih dalam perjalanan menuju lokasi kebakaran.
4. Investigasi PT Freeport Indonesia
Pihak PT Freeport Indonesia langsung mengumumkan akan melakukan investigasi mendalam terkait penyebab kebakaran ini, terutama karena kebakaran terjadi di unit asam sulfat yang tergolong krusial dalam proses produksi smelter. Penyelidikan lebih lanjut diperlukan untuk memahami apa yang memicu munculnya api di fasilitas yang baru diresmikan tersebut.
5. Tidak Ada Korban Jiwa
Meski api berkobar cukup besar, tidak ada laporan mengenai korban jiwa. Pihak keamanan smelter telah mengevakuasi seluruh pekerja yang berada di sekitar lokasi kebakaran untuk mencegah risiko cedera atau korban lebih lanjut.
6. Dampak terhadap Produksi
Belum ada pernyataan resmi terkait dampak kebakaran ini terhadap produksi PT Freeport Indonesia, namun kebakaran ini terjadi di salah satu unit penting, sehingga kemungkinan besar akan ada gangguan terhadap operasional smelter dalam beberapa waktu ke depan.
7. Respons Masyarakat dan Pemerintah
Kebakaran ini mendapat perhatian besar, baik dari masyarakat maupun pemerintah. KEK JIIPE merupakan kawasan industri strategis di Gresik, dan insiden ini menimbulkan kekhawatiran terkait keselamatan dan keberlangsungan operasional di kawasan tersebut. (*)
Editor : Iwan Iwe