BANGKALAN - Seekor ular piton berukuran besar mengejutkan warga saat melintas di area UMKM Jalagatra yang berada di sekitar luar Markas Lanal Batuporon, Kabupaten Bangkalan. Ular sepanjang kurang lebih 4 meter itu segera dievakuasi oleh personel TNI AL dari Lanal Batuporon bersama warga setempat.

Evakuasi dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan mencegah potensi bahaya terhadap masyarakat. Setelah berhasil diamankan, ular tersebut dilepaskan kembali ke habitat alaminya.

"Ular langsung kami evakuasi dan lepaskan kembali ke habitatnya. Ini untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan menghindari gangguan terhadap warga," ujar Danlanal Batuporon, Letkol Laut (P) Novyan, Sabtu (2/7/2025). 

Keberadaan ular piton dan satwa liar lain di wilayah tersebut memang bukan hal asing bagi warga. Lokasi permukiman yang berdekatan dengan kawasan konservasi dan markas pengamanan objek vital milik TNI AL menjadikan area ini sebagai habitat alami berbagai hewan, seperti ular dan rusa.

Danlanal Batuporon menjelaskan bahwa area tersebut memang tergolong zona konservasi terbatas. Oleh karena itu, keberadaan satwa liar di sekitar lokasi merupakan bagian dari rantai ekosistem yang dijaga dan dipantau secara rutin oleh pihak Lanal.

Warga diminta tetap waspada, namun tidak perlu takut berlebihan. Pihak Lanal Batuporon membuka komunikasi bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan saat menemukan hewan liar berbahaya. (Moch. Sahid)