Intensitas curah hujan yang disertai angin masih terjadi di wilayah Ngawi. Bahkan kondisi ini diprediksi akan berlangsung hingga Maret. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi menghimbau masyarakat tetap waspada terhadap cuaca ekstrem. Hal ini dijelaskan oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Ngawi, Teguh Puryadi dari informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geologi(BMKG).
Kondisi ini memilik potensi cuaca ekstrem yang menyebabkan banjir, angin kencang, dan longsor. Untuk mengantisipasi dampak cuaca ekstrem, petugas telah siaga saat terjadi bencana. “Masyarakat harus waspada, terutama mereka yang bermukim di sekitar aliran sungai bengawan atau dataran tinggi, karena bencana dapat saja terjadi sewaktu-waktu,”ujar Teguh Puryadi.
Perlu diketahui, sejumlah wilayah Kecamatan di Ngawi, memiliki potensi rawan bencana banjir mulai Kecamatan Kwadungan, Pangkur, dan Karangjati. Sedangkan untuk rawan bencana longsor, masayarakt di Kecamatan Jogorogo, Kendal, dan sine, harus lebih waspada.
Reporter : Ito Wahyu
Editor : Yusmana Windarto