MOJOKERTO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan 34 proyek infrastruktur di tahun 2025 tetap berjalan meski ada efisiensi anggaran.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto, Rinaldi Rizal Sabirin. Menurutnya, pembangunan infrastruktur di Kabupaten Mojokerto sudah disusun sejak tahun 2024.
"Proses pelaksanaan pembangunan kami di 2025 sudah disusun di tahun 2024. Ada 34 paket pekerjaan jalan dan jembatan yang tersebar di 18 kecamatan," ujarnya kepada portaljtv.com, Rabu (19/2/2025).
Pengerjaan proyek infrastruktur di tahun 2025, lanjutnya, akan dimulai pembangunan Jembatan Talunbrak.
Baca Juga : Dampak Efisiensi Anggaran, 6 Mobil Operasional KPU Kota Batu Ditarik
"Insya Allah akan dimulai pembangunan jembatan Talunbrak di Desa Talun Brandong, Kecamatan Dawarblandong yang rusak akibat bencana. Saat ini masih proses tender dan menjadi proyek pertama yang dikerjakan Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto di tahun 2025 ini," paparnya.
Selain itu, lanjutnya, ada lima kegiatan yang semuanya merupakan infrastruktur jalan yang akan segera dilakukan pengerjaannya.
"Dan 5 kegiatan yang sudah ada pemenangnya dan akan segera tandatangan kontrak. Namun, dalam pelaksanaannya, kami masih menunggu pelantikan Kepala Daerah terpilih karena kami membutuhkan petunjuk dan arahan dari beliau," urainya.
Renaldi mengungkapkan ada penurunan anggaran di tahun 2025 dibanding tahun 2024.
"Meski terdapat penurunan anggaran sebesar 30 persen di tahun 2025, semua proyek strategis maupun non strategis di Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto tepat waktu sesuai tahun anggaran.
Tahun 2024 lalu, lanjut Renaldi, Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp272.983.174.829,00 untuk 92 paket pekerjaan jalan dan jembatan. Sementara di tahun 2025 turun 30 persen yakni sebesar Rp98.058.630.792,00 untuk 34 paket pekerjaan jalan dan jembatan.
"Proyek berkelanjutan dari tahun 2023, 2024 dari target pembangunan bisa diselesaikan 100 persen dan pelaksanaannya lebih cepat dari waktu pelaksanaan yang sudah ditetapkan. 92 paket pekerjaaan jalan dan jembatan, semua bisa kami selesaikan di bulan November yang paling terakhir. 100 persen selesai, tidak melebihi tahun anggaran. (*)
Editor : M Fakhrurrozi