LUMAJANG - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lumajang nomor urut 2, Indah Amperawati dan Yudha Adji Kusuma, memaparkan sejumlah program unggulan yang akan mereka jalankan selama lima tahun ke depan jika terpilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lumajang.
Dari 24 janji politik yang diutarakan, dua program yang menonjol adalah pemberian dana kepada setiap dusun di Lumajang, dengan alokasi dana berkisar antara Rp100 juta hingga Rp300 juta per tahun.
Selain itu, program lain yang juga menjadi sorotan adalah pemberian BPJS Ketenagakerjaan kepada para guru ngaji di wilayah Lumajang.
Terkait program dana dusun, diperkirakan pemerintah harus menyiapkan anggaran sebesar Rp 82,5 miliar hingga Rp 247,5 miliar per tahun
Baca Juga : Dana Dusun hingga Rp 300 Juta Jadi Program Unggulan Pasangan Indah-Yudha, Ini Alasannya
Jumlah tersebut setara dengan sekitar 10 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lumajang yang mencapai Rp2,4 triliun.
Indah Amperawati menjelaskan bahwa pemberian dana tersebut bertujuan untuk mendorong pemerataan pembangunan dan kemajuan di setiap dusun.
"Tujuannya agar setiap dusun bisa melaksanakan berbagai kegiatan yang mendukung kemajuan wilayahnya," kata Indah setelah pengambilan nomor urut pasangan calon pada Senin (23/9/2024).
Baca Juga : Diusung 11 Parpol, Indah-Yudha Jalan Kaki Daftar ke KPU Lumajang
Lebih lanjut, Indah menekankan pentingnya peran guru ngaji dalam mengajarkan anak-anak membaca Al-Quran dan memahami ilmu agama. Meskipun banyak guru ngaji yang bekerja dengan ikhlas, ia menegaskan bahwa pemerintah harus hadir untuk menjamin kesejahteraan mereka.
"Selain diberikan honor, para guru ngaji juga harus mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan agar mereka memiliki jaminan perlindungan saat melaksanakan tugasnya," jelas Indah.(*)
Editor : M Fakhrurrozi