Menu
Pencarian

Atasi Banjir di Candi Sidoarjo, Pemprov Jatim Lakukan Pembersihan Sungai

Ayul Andhim - Senin, 3 Februari 2025 20:30
Atasi Banjir di Candi Sidoarjo, Pemprov Jatim Lakukan Pembersihan Sungai
Pemprov Jatim melalui Dinas PU SDA dan dinas terkait melakukan pembersihan di afvour (saluran pembuangan) Bahgepuk, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Senin (3/2/2025). (Foto: Istimewa)

SIDOARJO - Sejak pertengahan Januari 2025 ini, kawasan Candi, Sidoarjo tergenang banjir. Pemprov Jatim melalui Dinas PU SDA dan dinas terkait melakukan pembersihan di afvour (saluran pembuangan) Bahgepuk, Kecamatan Candi, Sidoarjo.

Kepala Dinas PU SDA, Ir. Baju Trihaksoro mengatakan pembersihan tanaman liar dan ranting pohon yang mengakibatkan lebar sungai menyempit akan dilakukan selama 5 hari mulai tanggal 3 sampai dengan 7 Februari 2025. Sebab, di sekitar Afvour Bahgepuk telah terjadi banjir dalam beberapa pekan terakhir.

"Pembersihan ini tindak lanjut dari kunjungan Pj Gubernur Jawa Timur bersama PIt Bupati Sidoarjo pada 22 Januari 2025 lalu. Saat itu Pj Gubernur melakukan peninjauan lokasi pembersihan afvour Bahgepuk dilanjutkan kunjungan di Balai RW Green Residence Desa Kecamatan Candi Sidoarjo," kata Bayu dalam keterangannya, Senin (3/2/2025).

"Setelah tim turun ke lapangan, ditemukan penyebab banjir karena penyempitan afvour Bahgepuk, afvour Kedungpeluk dan anak afvour lainya karena adanya sedimentasi dan tanaman liar. Selain itu intensitas curah hujan yang tinggi, serta drainase di perumahan Green Residence dan sekitarnya yang kurang optimal," tambahnya.

Baca Juga :   Tingkatkan Capacity Building, Dinas PU Sumber Daya Air Jatim Gelar Jambore Petugas Operasi Jaringan Irigasi

Baju mengatakan pihaknya akan menurunkan excavator amphibi untuk membersihkan afvour di wilayah Candi. Hal ini bertujuan agar saluran air pembuang bisa lancar dan tidak menyebabkan banjir lagi.

"Kami siapkan excavator amphibi yang akan diturunkan sebanyak 3 unit dari Dinas PU SDA Jatim, Dinas PU BMSDA Sidoarjo dan BBWS Brantas, dengan catatan debit sungai sudah landai. Saat ini kondisi belum memungkinkan karena debit masih tinggi," jelasnya.

"Karena debit sungai belum surut, sementara akan kami lakukan kegiatan pemotongan pohon secara manual dengan melibatkan 100 orang personil," tambahnya.

Baca Juga :   Kerjasama dengan Belanda, Dinas PU SDA Jatim Kick Off Pengendalian Banjir Sungai Welang

Selain PU SDA Jatim, giat bersih-bersih avfour Bahgepuk melibatkan tim dari BBWS Brantas, BPBD Jatim, BPBD Sidoarjo, DPUBMSDA Sidoarjo, Pemerintah Desa Kendalpecabean, dan Pemerintah Desa Kedungpeluk Kecamatan Candi. (*)

Editor : M Fakhrurrozi





Berita Lain



Berlangganan Newsletter

Berlangganan untuk mendapatkan berita-berita menarik dari PortalJTV.Com.

    Cek di folder inbox atau folder spam. Berhenti berlangganan kapan saja.