TRENGGALEK - Mendekati Pilpres 2024, masyarakat semakin menunjukkan arah pilihannya, bahkan, mereka melakukan secara sukarela dan mandiri, seperti yang dilakukan warga trenggalek di Desa Ngetal Kecamatan Pogalan Trenggalek, bersama Komite Independen Pemenangan (KIP-Prabowo) menggelar deklarasi memenangkan Prabowo-Gibran pada pilpres 2024.

Trenggalek merupakan salah satu daerah yang kental dengan kultur budaya masyarakatnya, salah satunya warga pemeluk Kepercayaan Kejawen, dan untuk mewujudkan Indonesia lebih maju 2024, warga kepercayaan bersama warga nahdliyin dan KIP-Prabowo secara bersama-sama mendeklarasikan dukungan untuk memenangkan pasangan calon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada pilpres 2024.

Acara dihadiri oleh ratusan orang dari berbagai kelompok penghayat seperti Jowo Dipo, Hardo Pusoro, Dasongo Pambuko Jiwo, Purwo Ayu Mardi Utomo, serta warga Nahdliyin Pogalan. 

Dalam sambutannya, Gunawan Wibisono, selaku Koordinator KIP Prabowo Kabupaten Trenggalek menyampaikan bahwa KIP-Prabowo Kabupaten Trenggalek memiliki anggota dari berbagi macam latar belakang dan mereka bersatu untuk bergerak menjadi Prabowo-Gibran Presiden dan wakil presiden 2024. 

Baca Juga :   Warga Kejawen dan Nahdliyin di Trenggalek bersatu Dukung Prabowo-Gibran

"Kami bersatu dikarenakan memiliki keinginan dan tekad yang sama yakni bergetak untuk memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran dalam Pilpres 2024 mendatang dengan optimisme mencapai 60% kemenangan di Trenggalek" tegasnya dengan penuh semangat.

Dalam acara deklarasi ini, mereka menekankan pentingnya mendukung pemimpin yang mampu mengemban amanah dengan integritas, keadilan, dan kesejahteraan rakyat sebagai prioritas utama. Dan yang memiliki itu hanya Prabowo dengan visi dan komitmen kuat untuk menjadikan Indonesia lebih maju dengan mengutamakan kepentingan bangsa.

Menariknya, kolaborasi ini tidak hanya mencerminkan kesatuan dalam mendukung pasangan Prabowo - Gibran, tetapi juga menunjukkan semangat toleransi dan kerukunan antarumat beragama. Walaupun memiliki keyakinan dan tradisi keagamaan yang berbeda, namun, mereka bersatu demi mewujudkan visi kepemimpinan yang dianggap baik untuk masa depan bangsa.

Baca Juga :   Cerita Khofifah Tiba di Venue Satu Abad NU Dibonceng Motor Oleh Ajudannya

Sementara itu, Fandi Utomo, Pembina Komite Independen Pemenangan (KIP) Prabowo menyampaikan Calon presiden dan wakil presiden Prabowo dan Gibran ingin menciptakan kehidupan harmonis dengan alam dan meningkatkan toleransi antar umat beragama di Indonesia. Indonesia ini merupakan negara yang kaya akan keberagaman agama, etnis, dan budaya, dan bersatunya pemeluk Kejawen dan Nahdliyin menunjukkan pentingnya keanekaragaman dalam mencapai masyarakat adil dan makmur. 

"Contoh positifnya dapat dilihat dari masyarakat Trenggalek yang terbuka terhadap perbedaan ideologis, dan mereka mampu bersatu untuk tujuan yang sama mewujudkan Indonesia lebih maju dengan kepemimpinan Prabowo-Gibran, ini sungguh kekuatan yang luar biasa," ungkapnya. 

Fandi menuturkan, mendekati pemilu 2024, kolaborasi antara warga Kejawen dan Nahdliyin di Trenggalek ini memberikan pesan penting tentang pentingnya kesatuan dalam perbedaan, dengan begitu mampu mendinginkan suhu politik yang memanas, dan ini menjadi tonggak bersejarah dalam memperkuat jaringan sosial dan toleransi di masyarakat Trenggalek.

Baca Juga :   Totalitas untuk NU, Erick Thohir Makin Kuat Raih Dukungan

Deklarasi ini diharapkan menjadi contoh inspiratif bagi wilayah lain di Indonesia, menunjukkan bahwa politik bukanlah sumber perpecahan, tetapi dapat menjadi ajang untuk membangun persatuan dan kesatuan di antara masyarakat yang beragam.(Dewi Imroatin)