SURABAYA - Aksi dramatis terjadi di Surabaya pada Rabu (13/11/2024) dini hari saat anggota Subdit Jatanras Polda Jawa Timur melakukan penyergapan terhadap pelaku pencurian kendaraan bermotor.
Pelaku yang berinisial "S", seorang spesialis curanmor asal Pasuruan, Jawa Timur, mencoba melawan petugas dengan melempar bom bondet ke arah mereka.
Dalam peristiwa tersebut, petugas terpaksa mengambil tindakan tegas dan menembak pelaku di bagian dada hingga tewas di tempat.
Penangkapan ini merupakan hasil pengembangan kasus pencurian kendaraan bermotor yang sebelumnya melibatkan tiga anggota jaringan curanmor yang telah ditangkap pada hari Selasa.
Baca Juga : Komplotan Curanmor Dihadiahi Timah Panas, Satu Pelaku Pegawai Pemkot Surabaya
Saat disergap, "S" yang sedang berboncengan dengan temannya menggunakan sepeda motor berusaha melarikan diri.
Namun, salah satu pelaku berhasil kabur, sementara "S" tidak dapat menghindar dari tindakan tegas polisi.
Dari tas pinggang yang diamankan, polisi menemukan dua butir bom bondet dan sebuah kunci T, yang biasa digunakan dalam aksi pencurian kendaraan.
Baca Juga : Polisi Ungkap 20 Kasus Curanmor di Surabaya, Spesialis Pencurian Motor di Masjid Dibekuk
Polisi mengungkapkan bahwa "S" merupakan penjahat kambuhan yang sudah tiga kali keluar masuk penjara, dengan dua kali penangkapan oleh tim Jatanras Polda Jawa Timur sebelumnya. Terakhir, pelaku beraksi dengan mencuri sepeda motor di kawasan Sukodono, Sidoarjo.
"Kemarin kami mengamankan tiga pelaku curanmor, malam ini hasil dari pengembangan. DPO 'S' ini memang sudah tiga kali keluar masuk dan diamankan di Polda sudah dua kali," ujar Kasubdit Jatanras Polda Jatim.
"Tadi kita lakukan tindak tegas karena pelaku melakukan perlawanan, dan sempat meledak juga. Pelaku sempat melempar jenis bondet. Alhamdulillah teman-teman tidak ada yang terkena. Memang spesialis dia kalau melakukan kejahatan selalu membawa bondet." tambahnya
Baca Juga : Sepeda Motor Hilang 7 Bulan Akhirnya Ditemukan Polisi, Senyum Bahagia Kembali Menghias Wajah Pemilik
Saat ini, polisi masih memburu satu teman pelaku yang berhasil melarikan diri. Jenazah pelaku kini berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur untuk dilakukan visum.
Polisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap kejahatan serupa dan segera melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan. Polisi berkomitmen untuk memberantas jaringan pencurian kendaraan bermotor di wilayah Jawa Timur. (Usrox Indra/Selvina Apriyanti)
Editor : Iwan Iwe