PROBOLINGGO - Banyaknya keluhan petani terkait mahalnya pupuk subsidi hingga terjadinya kelangkaan, membuat Satgas Pemerintah Kabupaten Probolinggo menggelar sidak ke sejumlah kios di beberapa kecamatan. Sidak yang dipimpin langsung Sekda Kab. Probolinggo, Ugas Irwanto menemukan fakta-fakta penjualan pupuk dipasaran.
Sidak dilakukan secara acak dibeberapa kios pupuk di Kecamatan Wonomerto, disana satgas sempat argumentasi dengan sejumlah penjual, mereka ngotot penjualan pupuk sudah susuai aturan.
"Banyak kios menjual pupuk subsidi jenis urea diatas harga eceran tertinggi yakni 112.500 Rupiah per-kwintal. Penjual dikisaran 120.000, "kata Sekda Kab. Probolinggo, Ugas Irwanto (7/4/23).
Satgas selanjutnya bergerak ke sejumlah kios di Kecamatan Bantaran, hasilnya kembali menemukan harga pupuk subsidi diatas HET.
"di Kecamatan Bantaran, ada kios pupuk, berani menjual pupuk subsidi jenis urea hingga 150.000 per-kwintal, padahal harga paling tinggi 112.500 per-kwintalnya," tambahnya pada portaljtv.com.
Lagi-lagi satgas menemukan ketidakwajaran penjualan pupuk subsidi, selain dijual diatas HET, pembeli juga diwajibkan membeli pupuk non subsidi oleh penjual.
"Penjualan seperti ini sudah menyalahi aturan, kasihan petani kecil, mereka membeli pupuk subdisi justru dipersulit, alasan tidak ada stok lah, padahal stoknya banyak,"ungkap Ugas dengan geram.
Selama sidak banyak temuan satgas, mulai pembelian tidak menggunakan KTP, hingga pembeli wajib membeli pupuk non subsidi oleh penjual.
"Model penjualan seperti ini tidak benar, masak petani ingin membeli pupuk subsidi diharuskan membeli pupuk non subdisi, apalagi pembelian tanpa KTP, bisa-bisa petani dari luar daerah yang beli, "ulasnya.
Dari tiga kecamatan tersebut, hampir semua kios mendapat surat teguran pertama, terbukti menyalahi aturan penjualan pupuk subsidi.
"Hampir semua kios yang kita mendapat surat teguran pertama. Jika terbukti melakukan penimbunan hingga menjual diatas HET, pihaknya tidak segan-segan mempidanakan oknum penjual," ancam Ugas.
Satgas memastikan, di Kabupaten Probolinggo tidak ada kelangkaan pupuk, khususnya pupuk subsidi.
"Kabupaten Probolinggo, untuk stok pupuk aman, jika warga menemukan kelangkaan segera lapor satgas. "Tutupnya.
Reporter: Farid Fahlevi
Editor: Vita Ningrum