KOTA MADIUN - Penyerahan SK dilakukan secara tidak biasa, yakni di atas bukit sampah yang telah diratakan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Winongo.
Lokasi yang dipilih ini bukan tanpa alasan. Wali Kota Maidi menyampaikan bahwa penyerahan SK di TPA (Tempat Pembuangan Akhir) bertujuan memberikan pesan moral dan sosial kepada para pegawai baru agar mereka menyadari tanggung jawab besar yang kini mereka emban.
“Ini agar mereka melihat langsung kehidupan masyarakat kecil, termasuk yang bekerja sehari-hari di lingkungan seperti ini. Menjadi ASN bukan soal status, tapi amanah yang harus dijalankan dengan sungguh-sungguh,” tegas Maidi.
Baca Juga : Wali Kota Maidi Siap Maju Lagi di Pilkada Kota Madiun
Ia juga mengingatkan bahwa baik CPNS maupun PPPK masih berada dalam masa percobaan selama satu tahun. Selama periode tersebut, kinerja mereka akan dinilai secara ketat. Jika tidak memenuhi ekspektasi atau melanggar aturan, maka kontrak tidak akan diperpanjang.
Melalui kegiatan ini, Maidi berharap para ASN baru tidak hanya memiliki kemampuan administratif, tetapi juga memiliki empati sosial yang tinggi dan rasa syukur yang tercermin dalam kinerja mereka sehari-hari.
“Mereka yang lolos adalah orang-orang beruntung. Syukur itu jangan hanya di mulut, tapi ditunjukkan lewat kerja yang benar,” tambahnya.
Penyerahan SK ini menjadi pengingat bahwa pengabdian sebagai abdi negara harus dimulai dengan kesadaran sosial, kerja keras, dan tanggung jawab, tak hanya pada negara, tetapi juga pada masyarakat
Editor : JTV Madiun