JEMBER - Sebuah truk tangki bermuatan 32.000 liter bahan bakar minyak (BBM) terguling di pegunungan Gunung Gumitir, Kecamatan Silo, Jember, pada Rabu (19/2/2025) petang.
Truk tangki Pertamina Isuzu Giga dengan nomor polisi N 9671 UA tersebut mengeluarkan kebocoran BBM yang mengalir ke jalan raya, menimbulkan potensi kebakaran yang sangat berbahaya. Truk ini dikemudikan oleh Andi Sanjaya (36), warga Desa Purwoharjo, Banyuwangi.
Menurut keterangan, truk tersebut berangkat dari Ketapang menuju Jember. Namun, saat melintas di Gunung Gumitir, tepatnya di tikungan Watu Gudang, truk mengalami rem blong.
Hal ini menyebabkan truk kehilangan kendali, terus meluncur di jalan menurun dan berkelok hingga akhirnya terguling di tikungan Pesanggrahan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, sekitar 3 kilometer dari titik awal rem blong.
Setelah kejadian, petugas kepolisian segera dikerahkan untuk mengamankan lokasi dan mengatur lalu lintas. Polisi juga mengimbau agar pengendara yang melintas tetap berhati-hati dan tidak merokok di sekitar lokasi, mengingat tumpahan BBM yang mudah terbakar dan sangat rawan menimbulkan kebakaran.
Aipda Dwi Cahyo Utomo, Kanit Lantas Polsek Sempolan, menjelaskan bahwa hingga Kamis dini hari, proses evakuasi truk masih terhambat.
"Kendala yang dihadapi adalah katup penutup tangki yang sulit dioperasikan karena terjepit. Untuk sementara, selang masih belum bisa dibuka, dan kami harus menunggu crane untuk membantu evakuasi. Selain itu, hujan juga menghambat proses, sehingga evakuasi dihentikan sementara," ujar Aipda Dwi.
Pihak Pertamina pun telah mengerahkan beberapa unit truk tangki untuk memindahkan sisa muatan BBM dan satu unit crane untuk membantu evakuasi truk yang terguling.
Proses evakuasi diharapkan dapat segera selesai dengan aman, mengingat potensi kebakaran yang sangat besar. Warga dan pengendara diminta untuk tetap waspada dan mengikuti imbauan petugas demi keselamatan bersama. (*)
Editor : M Fakhrurrozi