KOTA MALANG - Rektor Universitas Terbuka (UT), Dr. Mohamad Yunus, S.S., M.A., lakukan kunjungan ke Universitas Terbuka Malang pada Rabu 19 Februari 2025. Kunjungan itu dilakukan dalam rangka Konsolidasi untuk memperkuat sinergitas dan kualitas layanan pendidikan kepada mahasiswa. 

Konsolidasi tersebut berlangsung di ruang rapat lantai 2 UT Malang. Kedatangan Rektor UT disambut hangat oleh Direktur UT Malang, Dr. Lilik Sulistyowati, M.Si. bersama dengan seluruh jajaran sivitas akademika serta karyawan UT Malang. 

Pada kesempatan ini, Rektor UT, Dr. Mohamad Yunus menyampaikan jika sejak pertama dilantik menjadi Rektor, UT Malang adalah yang pertama kali dikunjunginya. Sebab, UT Malang adalah salah satu UT di daerah yang memiliki potensi pengembangan yang lebih baik di masa mendatang. 

"Mengawali saya menjadi rektor, Universitas Terbuka Malang yang pertama kali saya kunjungi. Hal ini karena di Malang, ada sejumlah Universitas yaitu UM dan UB yang senantiasa membantu mensupport Universitas Terbuka dalam memberikan pelayanan terhadap mahasiswa, termasuk penulisan bahan ajar. Kemudian juga sebanyak 25 ribu mahasiswa yang ada di UT Malang memiliki potensi yang sangat berharga untuk terus berkembang menjadi lebih baik kedepan. Artinya, lebih banyak lagi mahasiswa yang terlayani, dan terbantu, serta meraih cita-citanya," ujarnya.

Konsolidasi ini, lanjutnya, merupakan hal penting untuk dilaksanakan. Tidak hanya sekedar ajang silaturahmi dan komunikasi, melainkan juga mempersiapkan langkah dan menyongsong program UT dalam mencapai impian besar kedepannya. 

"Saya kalau ke daerah memang melakukan komunikasi dengan teman-teman, sekaligus melakukan konsolidasi tentang apa yang akan kita lakukan kedepan, bagaimana kalau ada masalah yang kita hadapi, lalu langkah apa yang harus ditempuh. Salah satunya juga untuk menyongsong program kedepan.

Hal ini supaya impian dari setiap UT di daerah itu bisa tercapai dengan baik dalam koridor yang telah diterapkan oleh UT Pusat," lanjutnya. 

Dalam arahannya, Dr. Yunus juga menyampaikan pesan agar UT Malang terus berinovasi dalam pengembangan pelayanan kepada mahasiswa. 

"Oleh karena itu, saya mengimbau kepada seluruh Direktur UT di daerah agar bukan hanya mengedepankan soal pembelajaran, melainkan juga mengedepankan kegiatan organisasi daerah (Orda) dan Ekstrakulikuler kemahasiswaan. Karena itu juga menopang pengembangan bakat dan minat mahasiswa. Dampaknya maka secara tidak sadar hal itu akan mejadi bekal bagi mahasiswa ketika menghadapi dunia kerja," tuturnya.

Terakhir, Ia berharap kedepannya Universitas Terbuka Malang mampu menjadi salah satu perwakilan UT di daerah yang bukan hanya memberikan pelayanan terbaik bagi mahasiswa.

"Harapan saya, UT Malang menjadi salah satu perwakilan UT di daerah yang bukan hanya memberikan pelayanan terbaik bagi mahasiswa dengan jumlah mahasiswa yang barangkali saat ini telah mencapai jumlah yang ideal, kedepan akan lebih banyak lagi. Tetapi, bukan perkara banyaknya mahasiswa melainkan tentang kesanggupan kita dalam memberikan pelayanan dan pendampingan kepada mahasiswa," urainya. 

Sementara, Direktur Universitas Terbuka Malang, Dr. Lilik Sulistyowati, M.Si., menyambut baik atas kunjungan Rektor Universitas Terbuka, Dr. Mohamad Yunus, S.S., M.A., dalam rangka konsolidasi bersama UT Malang. Sebab menurutnya, kedatangan Rektor UT telah memberi semangat dan harapan baru dalam pengembangan inovasi demi menjaga kualitas pelayanan yang terbaik bagi mahasiswa.

"Kami sangat bersyukur sekali dengan kunjungan bapak Rektor, karena beliau telah memberikan saran-saran terbaik agar Universitas Terbuka Malang lebih maju, lebih berkualitas dalam melayani pendidikan di seluruh wilayah UT Malang yaitu ada 13 Kabupaten/Kota. Sehingga kami selalu melakukan inovasi dan pengembangan didalam memberikan layanan yang terbaik untuk mahasiswa Universitas Terbuka," ujarnya. 

"Pesan beliau adalah, Kita tetap menjaga kualitas pendidikan terutama di layanan kepada mahasiswa, agar mahasiswa merasa terlayani dengan baik. Karena mereka adalah mahasiswa kami yang perlu di dampingi hingga menyelesaikan masa studinya di Universitas Terbuka Malang, baik pada jenjang program S1, S2, maupun S3," imbuhnya. 

Dr. Lilik Sulistyowati, M.Si, Direktur Universitas Terbuka Malang menambahkan, Universitas Terbuka merupakan salah satu perguruan tinggi yang diminati calon mahasiswa karena fleksibilitas waktu kuliah yang diberikan. Universitas Terbuka menerapkan pembelajaran jarak jauh, menggunakan sistem belajar mandiri terbimbing bagi seluruh mahasiswanya.

"Harapannya, UT lebih dikenal oleh masyarakat. Universitas Terbuka menjadi Universitas nomor 1 bukan sebagai pilihan kedua atau ketiga. Yaitu pada saat seluruh masyarakat di seluruh Jawa Timur ingin meningkatkan kompetensi, namun tidak meninggalkan kewajiban dalam bekerja. Maka Universitas Terbuka adalah solusinya. Universitas Terbuka sendiri melayani pembelajaran jarak jauh, dengan tetap menjaga peningkatan kualitas," tutupnya.(RF)