JOMBANG - Ratusan warga rela antri dan berdesakan saat pembagian paket sembako oleh Pondok Pesantren Gadingmangu, Perak, Jombang pada Senin (24/3). Kelompok dhuafa yang didominasi oleh lansia ini berdesakan demi mendapatkan paket sembako yang dibagikan pihak pesantren.  

Penerima santunan ini tidak hanya kelompok dhuafa tetapi juga anak yatim piatu yang tinggal di sekitar pesantren. Dana yang digunakan berasal dari sedekah para pengurus dan santri, serta donasi dari sejumlah perusahaan yang bekerja sama dengan pesantren.

Humas Ponpes Gadingmangu, Toto Rahardjo mengunkapkan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin yang diadakan untuk rangka menyambut Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.

“Di hari lebaran nanti anak-anak yatim juga ikut merasakan kebahagiaan bersama masyarakat. Acara ini kami gelar secara rutin setiap tahun sudah terlaksana seperti ini,” ucap Toto.

Sebelum menerima paket sembako, para lansia dan anak yatim terlebih dahulu diajak menikmati buka puasa bersama di aula pesantren. Toto menjelaskan bahwa tahun ini pihak Ponpes memberikan santunan kepada 101 anak yatim dan 488 dhuafa yang tinggal di Desa Gadingmangu. Santunan tersebut berupa paket sembako dan uang tunai.

 “Untuk santunan pada sore hari ini, tahun ini kami bisa menyantuni anak yatim 101 anak. Kemudian 488 dhuafa yang semuanya itu adalah anggota masyarakat desa Gadingmangu. Perpaketnya itu ada beras, ada minyak goreng juga ada makanan ringan, gula dan sebagainya," tutup Toto.(Alfi Damayanti)