LUMAJANG - Puluhan rumah warga dan satu fasilitas sosial di kawasan hunian relokasi penyintas erupsi Semeru di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Lumajang, rusak parah akibat angin kencang pada Rabu (12/2/2025) sore.
Angin menyebabkan kerusakan pada rumah, atap, dan bangunan umum, termasuk balai pertemuan warga yang hancur total.
"Angin ini bukan puting beliung, tapi kecepatannya tinggi. Rumah saya rusak parah, terutama atapnya. Ada sekitar dua puluhan rumah terdampak parah dan yang lainnya rusak," ujar Dedik Bagus, warga setempat.
Pohon tumbang juga menutup jalan di Desa Penanggal dan Desa Pakel. BPBD Lumajang masih mendata kerusakan dan membersihkan pohon-pohon tumbang.
Baca Juga : Cantiknya Panorama Air Terjun Kapas Biru
"Kami masih melakukan pendataan, namun kami bagi tim untuk menangani tiga titik krusial," kata Tanto, petugas BPBD Lumajang.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan potensi cuaca ekstrem hingga 16 Februari 2025. BPBD mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap cuaca yang dapat membahayakan keselamatan. (Intan Putri)
Editor : M Fakhrurrozi