SURABAYA - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) melakukan gebrakan baru dalam upaya memenuhi kebutuhan susu di Indonesia.
Langkah strategis ini dilakukan dengan mengimpor lebih dari 2.000 ekor sapi perah unggul dari Australia Barat. Langkah ini penting mengingat Jawa Timur berkontribusi hingga 60% terhadap produksi susu nasional.
"Tahun ini, Pemerintah Jawa Timur melakukan impor sapi dari Australia Barat untuk memenuhi kebutuhan sapi perah di Jawa Timur. Sapi-sapi perah ini diperkirakan akan tiba bulan depan,"' ujar Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono.
Impor sapi perah ini bukan sekadar menambah jumlah ternak, melainkan juga upaya untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas. Pj Gubernur menekankan pentingnya sapi perah yang produktif untuk menjaga pasokan susu bagi masyarakat.
"Provinsi Jawa Timur memerlukan sapi perah yang produktif agar pasokan susu tetap terjaga," tegas Adhy Karyono.
Impor ini merupakan bagian dari misi dagang Jawa Timur ke Australia Barat. Lebih dari sekedar memenuhi kebutuhan susu, impor ini juga merupakan upaya untuk mendukung program makan bergizi bagi masyarakat. Jika kebutuhan belum tercukupi, Pemerintah Provinsi Jawa Timur berencana untuk melakukan impor tahap selanjutnya.
Dengan langkah berani ini, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menunjukkan komitmennya dalam menjaga ketahanan pangan nasional, khususnya dalam memenuhi kebutuhan susu masyarakat Indonesia.
Impor sapi perah unggul ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi susu di Jawa Timur, serta berkontribusi signifikan terhadap pemenuhan kebutuhan susu nasional. (*)
Editor : M Fakhrurrozi