KEDIRI - Bahrudin, paman Desi Lailatul Qoiriyah, korban pembunuhan wanita dalam karung mengaku mendengar jeritan dari rumah korban pada Rabu (5/7/2023) malam. Namun karena sering terdengar jeritan, ia tidak melihat ke rumahnya karena akan pergi ke pengajian.
“Sekitar jam 20.30, terdengar suara keras. Ya jerit-jerit gitu. Setelah saya pulang, suara itu sudah tidak ada lagi,” ungkap Bahrudin.
Sebelumnya, jasad Desi Lailatul Qoiriyah ditemukan di pinggir sawah Desa Bulupasar, Pagu, Kediri. Mayat pelajar yang baru lulus sekolah SMA tahun ini terbungkus karung dalam kondisi utuh dengan posisi meringkuk dan tangan serta kaki terikat.
Saat dibuang di saluran irigasi, korban sebenarnya masih hidup. Namun, korban harus meninggal setelah paru-parunya kemasukan air. Dari hasil otopsi pada jasad korban, diketahui ada luka di bagian kepala korban yang disebabkan adanya benturan benda tumpul.
Baca Juga : Pembunuhan Wanita dalam Karung, Paman Korban Dengar Ada Jeritan
Saat ini petugas masih memburu keberadaan SP yang diduga kabur keluar kota. (Muhammad Zainurofi)
Editor : Iwan Iwe