GRESIK - Komunitas Online Gresik Expresi (Gresker) menggelar pawai damar kurung di destinasi wisata heritage Bandar Grisse, Jumat malam (7/4/23). Dalam rangka bulan suci Ramadan 1444 H.
Anggota komunitas online yang aktif di berbagai kegiatan sosial ini, membawa damar kurung produk UMKM Gresik, menyusuri jalanan hingga mengundang perhatian pengunjung destinasi wisata kampung tua kebanggan warga Gresik. Usai menggelar pawai, mereka memasangnya di depan rumah warga sebagai simbul cahaya bulan suci Ramadan yang penuh berkah.
Adi Sucipto warga Gresik yang sedang berada melintas dijalan Basuki Rahmat sempat berhenti untuk mengabadikan pawai damar kurung " ini bagus dan langka karena adanya saat bulan suci Ramadan ' tutur Adi Sucipto.
Salah seorang Pendiri Gresik Expresi, Iskandar Rasyid mengatakan Pawai ini, Pawai damar kurung tidak hanya diikuti anggota komunitas Gresker, tetapi juga melibatkan kelompok pemerhati dan pecinta budaya Gresik.
"Hal ini dilakukan untuk lebih mempopulerkan damar kurung sebagai Ikon Gresik yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda (WBTB) oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional," ujar pria yang akrab disapa Cak Iskandar.
Iskandar yang sehari harinya dipanggil cak Is , menambahkan pawai ini tidak sekedar melestarikan tradisi warisan leluhur, tetapi juga mempopulerkan damar kurung menjadi wahana edukasi dan berekspresi. "Lukisan Damar Kurung berisi nilai-nilai keagamaan sebagai identitas Gresik, sehingga harus tetap dijaga kelestarinya," tuturnya
Pawai damar kurung juga mendapat perhatian dari Pemerhati Budaya Gresik, Kris Aji mengatakan bahwa lukisan Damar Kurung dipopulerkan seniman Masmundari mengandung nilai-nilai keagamaan yang mengajak kita untuk berlomba-lomba berbuat kebajikan.
"Pada jaman dahulu, setiap bulan Ramadan masyarakat selalu menyalakan damar kurung di depan rumahnya. Sedangkan, anak-anak menggunakan damar kurung sebagai penutup obor saat hendak berangkat salat tarawih," ujarnya.
Kris Aji menambahkan "Kini bisa dijumpai di banyak kawasan di kota Pudak Gresik dengan beragam karakter di antaranya damar kurung klasik hingga damar kurung mini sebagai souvenir khas Gresik,"
Saat ini Damar Kurung sudah mengalami banyak perkembangan. Mulai dari bahannya yang menggunakan mika akrilik, lukisan berfigura, lampu tidur, arsitektur bangunan, hingga desain pada kaos.
"Inovasi damar kurung diharapkan dapat menjaga kelestarian damar kurung, sekaligus membuka lapangan kerja baru bagi warga Gresik," ujar Kris.
Reporter:Mohammad Amin
Editor:Vita Ningrum