Dua tuan rumah Pekan Olah raga Provinsi (Porprov) Jawa Timur, Kabupaten dan Kota Mojokerto, bersaing memperebutkan medali emas di cabang olah raga dayung. Di hari kedua, ada 15 kelas cabang olah raga dayung dengan jarak 500 meter yang dipertandingkan di longstorage, desa Leminggir, Kabupaten Mojokerto, Kamis (14/9/2023) siang.
Persaingan ketat antara Kabupaten dan Kota Mojokerto terjadi di kelas 500 meter. Hasilnya, Kota Mojokerto berhasil meraih tiga medali emas, satu medali perak dan empat medali perunggu. Sementara, Kabupaten Mojokerto harus puas di posisi kedua dengan raihan dua medali emas, empat perak dan tiga perunggu.
Bambang Arif Puji Mulyadi, Sekretaris umum KONI Kota Mojokerto mengatakan perolehan medali emas di cabang olah raga dayung menambah jumlah perolehan medali emas Kota Mojokerto menjadi 14 medali emas, 11 perak dan 21 perunggu.
“Ini ada kemajuan dimana tahun ini banyak meraih medali. Hari ini meraih 3 medali emas. Ini masih ada pertandingan, mudah-mudahan bisa mendapat tambahan medali,” ujarnya usai pengalungan medali kepada portaljtv.com.
Baca Juga : Target Emas PON, Atlet Dayung SUP Jatim Jalani Seleksi Menuju Pra-PON
Atas keberhasilan atlet Kota Mojokerto yang telah meraih 14 medali emas, KONI dan Pemerintah Kota Mojokerto telah menyiapkan bonus kepada atlet yang telah berjuang di ajang Poprov Jatim. Masing-masing atlet peraih medali emas akan mendapatkan bonus Rp 28 juta, Rp 14 juta untuk medali perak dan Rp 7 juta untuk medali perunggu. (Aminuddin Ilham)
Editor : M Fakhrurrozi