TULUNGAGUNG - Seorang anggota Polri di Tulungagung, Jawa Timur, memiliki cara unik untuk menjalin kedekatan dengan masyarakat. Aipda Oktafrian Widiantoro, yang akrab disapa Pak Ndan, menggagas inovasi "Kopi Curhat Pak Ndan" saat bertugas sebagai Bhabinkamtibmas di Desa Rejosari, Kecamatan Gondang.

Sejak Maret 2023, Pak Ndan selalu membawa berbagai jenis kopi dan teh dalam kotak kayu di motor dinasnya. Saat bertemu warga, ia menawarkan minuman gratis sambil mengobrol santai. Metode ini membuat interaksi antara polisi dan masyarakat terasa lebih cair dan akrab.

"Awalnya, warga sering mengajak saya ngopi ke warung jika ada masalah. Agar tidak membebani mereka, saya bawa kopi sendiri. Lebih praktis dan efektif," ujar Frian.

Melalui Kopi Curhat Pak Ndan, berbagai topik dibahas, mulai dari program pemerintah, pembagian air irigasi saat musim kemarau, hingga masalah keluarga. Warga pun merasakan manfaatnya.

"Dengan cara seperti ini, kami lebih nyaman berdiskusi. Semoga lebih banyak polisi seperti Pak Ndan," kata Sugiono, seorang petani setempat.

Frian berharap inovasinya bisa menginspirasi Bhabinkamtibmas di daerah lain. "Kunci menjadi polisi yang dicintai adalah hadir, berbuat, dan bermanfaat bagi masyarakat," tegasnya.

Program sederhana ini membuktikan bahwa pendekatan humanis bisa memperkuat hubungan antara polisi dan warga.(Agus Bondan)