Menu
Pencarian

Kontak Tembak Dengan KST, Prajurit TNI Asal Pacitan Gugur

Portaljtv.com - Minggu, 16 April 2023 16:48
Kontak Tembak Dengan KST, Prajurit TNI Asal Pacitan Gugur
Suasana duka di rumah korban Pratu Miftahul Arifin

PACITAN - Suasana duka menyelimuti kediaman Prajurit TNI yang gugur setelah terjadi kontak tembak dengan Kelompok Sparatis Teroris (KST) yang merupakan pemberontak di Papua pada (15/4/23). 

Salah prajurit yang menjadi korban baku tembak tersebut adalah Miftahul Arifin, pria kelahiran Pacitan, 31-03-1996 Pangkat: Pratu NRP : 31160163990396 Jabatan : Danpokpan 1- Ru 3/1/B/Yonif R 321/GT/13/1/Kostrad. Rumah duka korban terletak di RT 04 RW 04, Dusun Krajan Desa Nanggungan Kabupaten Pacitan Jawa Timur. 

Pratu Miftahul Arifin merupakan putra pertama dari 2 bersaudara pasangan seorang petani Agus Santoso dengan Parmini. Almarhum juga meninggalkan seorang Istri bernama Wakhidia Nur Azizah yang kesehariannya menjadi Guru SD Honorer dan seorang anak yang masih berusia 2 Tahun bernama Hala Mahdia Arifin.

Anak dan istri Pratu Miftahul Arifin tinggal di Dusun  Krajan RT 02 RW 02, Desa Bandar, Kecamatan Bandar, Kabupaten Pacitan. Danramil 01/0801 Pacitan Kapten Dadut Setyawan mengatakan seluruh anggotaTNI Koramil 01/0801, Kepolisian Sektor Pacitan dan jajaran Pegawai Kecamatan Pacitan beserta Camat berkunjung ke rumah duka untuk menyampaikan bela sungkawa. 

Baca Juga :   Diduga Bawa Istri Orang, Seorang Pria Dibacok Hingga Tewas

"Setelah mendengar kabar itu kami prajurit TNI yang bertugas di Koramil01/0801 Pacitan bersama Polsek dan Camat Pacitan tadi sudah kerumah duka di Desa Nanggungan," Katanya

Keluarga besar serta warga sekitar bahkan tengah menanti kedatangan jenazah Pratu Miftahul Arifin.

Reporter : Edwin Adji

Baca Juga :   Warga Pamekasan Tewas Kesetrum Saat Memperbaiki Pompa Air

Editor:Vita Ningrum 





Berita Lain



Berlangganan Newsletter

Berlangganan untuk mendapatkan berita-berita menarik dari PortalJTV.Com.

    Cek di folder inbox atau folder spam. Berhenti berlangganan kapan saja.