PROBOLINGGO - Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Probolinggo, Kritiana Ruliani akhirnya angkat bicara soal anak perempuannya diamankan anggota Satpol PP Kota Probolinggo, saat berada di dalam mobil bersama teman laki-lakinya, Rabu siang (11/1/23).
Yang bersangkutan menegaskan jika anaknya tidak berbuat mesum saat berada di dalam mobil, melainkan keduanya tengah sharing karena ada tugas sekolah.
"Saat di dalam mobil hanya berbincang-bincang saja, karena ke duanya sudah menjalin persahabatan sejak kecil dan saya tegaskan anak saya tidak memiliki hubungan asmara dengan sahabatnya", ujarnya.
Selain itu Kepala DPMPTSP juga meminta maaf kepada Pemerintah Kabupaten Probolinggo dan rakyat Kabupaten Probolinggo yang telah menciderai nama baik Kabupaten Probolinggo. Selain itu, dia ikhlas menerima sanksi dijatuhkan Pemkab telah menyalahgunakan mobil dinas dipakai orang lain.
"Saya ikhlas menerima apapun sanksi dijatuhkan pemerintah soal penyalahgunaan mobdin, saat ini mobil sudah dicabut dan saya tidak memiliki kendaraan dinas," jelasnya.
Mantan Camat Dringu ini berharap agar pemberitaan ini tidak diperpanjang, mengingat anak saya saat ini fokus sekolah dan sebagai atlit anggar.
"Harapan saya pemberitaan ini tidak diperpanjang lagi kasian mental anak saya," keluhnya. (*)
Reporter: Farid Fahlevi - Editor: Vita Ningrum