SITUBONDO - Jelang bulan suci ramadhan, ribuan santri dan santriwati pondok pesantren salafiyah Syafi'iyah Sukorejo kecamatan Banyuputih, memilih mudik lebih awal, Kamis (16/3/23). Sebanyak 2 ribu lebih santri dan santriwati, pulang kampung ke Kepulauan Kangean kabupaten sumenep, Madura.
Pemulangan mereka, menggunakan jalur laut melalui pelabuhan jangkar di kecamatan Jangkar Kabupaten Situbondo. Satu armada kapal Ferry reguler Munggiyanggo Hulalo disediakan khusus untuk mengantar pulang ke Kepulauan Kangean, Sumenep, Madura.
Mereka tampak antusias saat berjalan menuju kapal Ferry Munggiyanggo Hulalo yang bersandar di pelabuhan jangkar. Pasalnya, menjelang umat muslim menunaikan ibadah ramadhan, pihak ponpes salafiyah Syafi'iyah Sukorejo memulangkan ribuan santri dan santriwati lebih awal.
Nur Siti santriwati ponpes salafiyah Syafi'iyah Sukorejo mengatakan, setiap tahunnya sebelum memasuki bulan suci ramadhan, pihak pondok meliburkan lebih awal. Libur panjang selama 50 hari, dirinya bisa menunaikan ibadah puasa bersama sanak keluarganya," masuk serentak tanggal 1 mei, senang bisa libur panjang dan dapat berkumpul bersama keluarga", ujar Nur Siti.
Hj Zeiniye Ketua Panitia Pemulangan Jamaah Satri dan Santriwati Pondok Pesantren Salafiyah Safi'iyah Sukorejo mengungkapkan, pemulangan mereka sudah di mulai sejak tanggal 13 Maret 2023. "Hari ini pemulangan santri terakhir menggunakan Kapal Fery dari Pelabuhan Jangkar Situbondo," jelas Zeiniye.
"Pemulangan santriwati yang menggunakan kapal Fery ini mendapat pengawalan ketat dari alumni atau pengurus ikatan santri Salafiyah Safi'iyah Sukorejo. Saya juga sudah minta bantuan kepada kru atau ABK Fery Munggiyanggo Hulalo," kata Zeineye.
Dalam rangka menjaga keamanan dan kenyamanan santri dalam perjalanan menggunakan Fery ini, sambung Zeiniye, panitia menyediakan fasilitas makan dan minum serta menyediakan obat-obatan dan mengawasi santri selama dalam perjalanan.
Sementara itu, Herland Apriyanto Kepala KSOP Kelas IV Panarukan mengatakan, sesuai dengan perkiraan cuaca BMKG, cuaca hari ini cukup baik. Sehingga kapal Ferry dalam berlayar relatif aman hingga sampai ke tujuan di Kepulauan Kangen Kabupaten Sumenep Madura.
"Untuk jumlah penumpang santri yang berangkat hari ini sesuai dengan manifes dan penumpang santri menggunakan kapal feri reguler. Sebab, sesuai dengan perkiraan cuaca BMKG hingga sampai ke perairan Kangean relatif aman karena ketinggian ombak normal," pungkas Herland.
Reporter: Andi Nurcholis
Editor:Vita Ningrum