TRENGGALEK - Libur Tahun Baru 2025 dimanfaatkan ribuan wisatawan untuk menikmati keindahan pantai-pantai di pesisir selatan Trenggalek. Meski demikian, jumlah pengunjung tahun ini tercatat menurun dibandingkan tahun sebelumnya, dipengaruhi oleh cuaca hujan dan libur yang tidak berdekatan dengan Natal.

Pesisir selatan Trenggalek menjadi magnet bagi ribuan wisatawan yang ingin menghabiskan libur tahun baru. Destinasi favorit seperti Pantai Pasir Putih, Pantai Mutiara, dan Pantai Prigi kembali ramai dikunjungi. Namun, jumlah pengunjung tahun ini tercatat menurun.

"Hari ini pengunjung Pantai Pasir Putih hanya sekitar 3.000 hingga 4.000 orang," ujar Tony Widianto, Kepala Bidang Daya Tarik Wisata Disparbud Trenggalek.

Penurunan ini dipengaruhi oleh kondisi cuaca yang kerap hujan dan libur yang terpisah-pisah dengan perayaan Natal. Meskipun demikian, wisatawan tetap antusias menikmati keindahan pantai-pantai di kawasan ini.

Namun, perjalanan menuju pesisir selatan tidak selalu mulus. Sebuah insiden terjadi ketika tiga wisatawan hampir terjatuh ke jurang di jalur ekstrem menuju Kecamatan Watulimo. Rem sepeda motor mereka mengalami blong di jalanan dengan turunan tajam. Beruntung, petugas yang disiagakan langsung memberikan pertolongan.

Kasatlantas Polres Trenggalek, AKP Agus Prayitno, menjelaskan bahwa mayoritas wisatawan menggunakan jalur Pantai Selatan (Pansela) yang relatif aman. "Jalan Pasir Putih menuju Pantai Mutiara berjalan lancar. Untuk kantong parkir pengunjung sudah penuh semua, namun sebagian masih ada yang kosong," jelasnya.

Sementara itu, wisatawan yang berhasil menikmati liburan di pantai-pantai Trenggalek tetap terkesan dengan keindahan alamnya. "Pantainya bagus, bersih, dan pemandangan juga indah," ujar Bintang, salah satu pengunjung.

Meski mengalami tantangan cuaca dan akses, pantai-pantai di Trenggalek tetap menjadi destinasi yang memikat hati para wisatawan, menjadikan libur tahun baru mereka penuh kesan. (Bagus/Hammam Defa/Najla Lailatun)