KEDIRI - Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren HM Al Mahrusiyah Lirboyo Kota Kediri, Minggu (21/9) siang terasa sangat istimewa saat dihadiri oleh Ulama Dunia Al Syeikh Al Sayyid Afeefuddin Al Jailani, yang merupakan pemegang utama mutawali masjid dan makam Sultanul Aulia Al Syeikh Abdul Qodir Jailani di Baghdad Irak.

Al Syeikh Al Sayyid Afeefuddin Al Jailani yang merupakan keturunan nazab ke ke 19 dari tokoh Islam dunia Abdul Qadir Al -Jailani juga memberikan nasehat dan wejangan kepada para santriwan santriwati. Dalam Tausiyahnya Al-Sheikh Al-Sayyid Afeefuddin Al-Jaelani mengatakan, jika para santri harus berpegang teguh terhadap ajaran para ulama salafus sholeh, dan Ahlus Sunah Wal jamaah. 

Selain itu para santri diharapkan mampu meneruskan perjuangan para ulama salafus sholeh untuk menyebarkan ajaran islam dengan santun. Al Sayyid Afeefuddin juga memberi kesempatan kepada para santri untuk bertanya secara langsung kepadanya.

Baca Juga :   Wagub Emil: Sound Horeg Harus Patuhi Aturan Pemerintah dan Fatwa Ulama

Dalam acara yang diikuti alim ulama dan ribuan santri ini, juga dihadiri langsung Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi pengasuh Ponpes Al Mahrusiyah Lirboyo KH Reza Ahmad Zahid. Saat membuka acara KH Reza Ahmad Zahid menceritakan pengalamanya bertemu pertama kali dengan Al-Sheikh Al-Sayyid Afeefudin Al Jailani sehingga berkenan datang ke Kediri.

Sementara Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, bahwa banyak nasehat Syeikh Abdul Qodir Jailani berisi tentang keikhlasan, rasa syukur, kesabaran dan akhlak yang perlu diteladani kita semua.

Sehingga Kitab Nashoihul Jailani yang mengajarkan kumpulan nasehat dari Abdul Qadir Al -Jailani ini menurut Gubernur Khofifah telah diterjemahkan dan akan dicetak tiga jilid. Rencananya juga akan dijadikan kurikulum untuk jenjang SMA dan SMK di Jawa Timur. Gubernur Khofifah juga berharap dengan isi dari kitab tersebut, dapat menjadi salah satu pelajaran untuk pendidikan karakter anak.

Baca Juga :   Mbak Wali Bersama Wagub Jatim Dampingi Menko PMK dan Menteri PPPA Tinjau PKG di Pondok Pesantren

"Insyah Allah saya sudah ijin untuk dicetak dalam tiga jilid, mudah mudahan bisa dijadikan kurikulum untuk jenjang pendidikan SMA dan SMK. Nasehat nasehat Syekh Abdul Qadir Al -Jailani ini juga sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. "jelasnya.

Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di pondok pesantren HM Al -Mahrusiyah Lirboyo Kota Kediri diikuti ratusan santriwan santriwati. Acara ini dilaksanakan digedung aula KH Imam Yahya Mahrus mulai pukul 10.00 WIB -14.00 WIB (Beny Kurniawan)