Di era digital yang serba cepat, perkembangan bahasa ikut berubah mengikuti arus teknologi dan budaya populer. Salah satu fenomena menarik adalah semakin lazimnya penggunaan kata dalam bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari, terutama di kalangan anak muda. Kata “girls” dan “women”, misalnya, sering diselipkan untuk mendeskripsikan perempuan tapi tahukah kamu bahwa dua kata ini membawa makna dan konotasi yang berbeda?
Bukan Sekadar Sinonim
Secara harfiah, “girl” berarti anak perempuan, sedangkan “woman” berarti perempuan dewasa. Namun dalam praktiknya, terutama dalam konteks sosial dan budaya modern, pemilihan kata tersebut mencerminkan lebih dari sekadar usia melainkan juga cara pandang terhadap kedewasaan, peran, bahkan stereotip gender.
Kata “girls” seringkali digunakan untuk menggambarkan perempuan yang dianggap bersifat kekanak-kanakan, belum dewasa, atau menunjukkan sisi playful. Menariknya, penggunaan kata ini tidak selalu merujuk pada usia biologis. Seorang perempuan dewasa bisa saja disebut “girl” jika dianggap memiliki sikap seperti anak-anak, misalnya dalam konteks “she’s just a girl who doesn’t want to grow up.”
Sementara itu, kata “woman” cenderung digunakan untuk menyebut perempuan yang dipandang matang secara emosional, bertanggung jawab, dan memiliki peran dewasa baik dalam hubungan, pekerjaan, maupun dalam kehidupan sosial. Kata ini membawa kesan lebih kuat, independen, dan sering diasosiasikan dengan kedewasaan, bukan hanya umur.
Efek Sosial dan Budaya
Perbedaan penggunaan “girls” dan “women” ini menunjukkan bagaimana bahasa mencerminkan cara masyarakat memandang perempuan. Di satu sisi, penggunaan kata “girl” bisa menunjukkan keakraban atau kelembutan. Tapi di sisi lain, jika disematkan kepada perempuan dewasa, bisa terdengar merendahkan atau mengabaikan identitas dan peran nyatanya sebagai perempuan yang sudah dewasa.
Sebaliknya, penyebutan “woman” bisa memberikan penghargaan terhadap kedewasaan dan otoritas seseorang, tapi juga bisa terasa terlalu formal dalam konteks santai, seperti “girls’ night out” yang memang dimaksudkan untuk memberi kesan ringan dan bersenang-senang.
Kesimpulan: Makna Kata Itu Penting
Walau keduanya secara teknis merujuk pada jenis kelamin yang sama, “girl” dan “woman” memuat makna yang berbeda tergantung konteks dan cara penggunaannya. Dalam dunia yang terus berubah, pemilihan kata terutama saat merujuk pada identitas gender semakin penting untuk diperhatikan, apalagi ketika bahasa bukan hanya soal komunikasi, tapi juga soal representasi dan penghargaan terhadap orang lain. (*)
Editor : M Fakhrurrozi