SURABAYA - Persebaya Surabaya memulai tur pramusim ke Australia dengan kekuatan tidak penuh. Sebanyak 20 pemain diboyong untuk menjalani training camp sebagai persiapan menghadapi Liga 1 musim 2025/2026 yang dijadwalkan bergulir Agustus mendatang. Namun, empat pemain harus absen dalam tur ini karena berbagai alasan.
Dua pemain rekrutan baru, Rachmat Irianto dan Koko Ari, tidak turut serta lantaran masih dalam pemulihan cedera. Meski tidak ikut ke Australia, keduanya tetap menjalani latihan secara terpisah di Surabaya untuk menjaga kondisi fisik mereka.
Pelatih kepala Persebaya, Eduardo Perez, menyebut Rachmat dan Koko sebagai bagian penting dalam rencana tim musim ini.
"Kami memantau kondisi fisik Rachmat Irianto dan Koko Ari setiap hari. Kami senang karena keduanya adalah pemain yang penting bagi tim. Setiap hari kami berusaha memberikan semangat dan dukungan, karena saat kompetisi bergulir nanti akan lebih sulit. Yang terpenting saat ini adalah proses pemulihan mereka berjalan dengan baik,” ujar Eduardo.
Baca Juga : Liga 1 2025/2026 Bergulir Mulai 8 Agustus, Persebaya Kontra PSIM Jadi Pertandingan Pembuka
Selain keduanya, dua pemain muda Toni Firmansyah dan Mikael Tata juga absen. Keduanya sedang menjalani tugas negara bersama Timnas Indonesia U-23.
Skuad Bajul Ijo telah bertolak ke Australia pada Minggu, 6 Juli 2025. Selama di Negeri Kanguru, Persebaya dijadwalkan menggelar laga uji coba melawan Football West All Star pada 9 Juli 2025. Pertandingan ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian perayaan ulang tahun ke-35 kerja sama Sister Province antara Jawa Timur dan Western Australia.
Tur ke Australia ini juga menjadi momentum penting bagi pelatih Eduardo Perez untuk mematangkan taktik dan komposisi pemain, meski tanpa empat penggawa andalan. (*)
Editor : M Fakhrurrozi