MADIUN - Jelang Ramadhan, hampir semua kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di kabupaten Madiun mengalami kenaikan terutama beras. Bahkan minyak goreng selain harganya naik juga langka.
Di pasar Pagotan kecamatan Geger kabupaten Madiun, stok minyak kita terus menipis. Selain stok terbatas harganya terus naik. Dari Rp.16.300 kini naik menjadi Rp.16.800 per liternya. Akibatnya penjualan terus menurun.
Hal serupa juga terjadi pada harga beras. Beras medium naik dari Rp.13.000 per kilogramnya menjadi Rp. 14.000 perkilogramnya. Sedangkan harga beras premium naik dari Rp. 14.000 perkilogramnya naik menjadi Rp.15.000 perkilogramnya.
Naiknya harga ini terjadi sejak satu bulan lalu. Akibat mahalnya harga beras, menurut Allan Irnanda agen beras, membuat daya beli masyarakat menurun.
Selain minyak dan beras, harga sejumlah sayur mayur juga ikut naik. Kenaikan terjadi sejak tahun sepekan terakhur. Rata-rata kenaikan seribu rupiah. (Tova Pradana).
Editor : Ferry Maulina