SURABAYA - Atlet pemborong tiga medali cabang olahraga (cabor ) renang sirip atau finswimming ,yang juga mahasiswa Universitas Negeri Surabaya ( Unesa) , Muhammad Amirullah Al Farizi menceritakan bahwa persaingan di ajang SEA Games 2023 Kamboja tersebut sangat tinggi. Apalagi tantangannya banyak cabor unggulan Indonesia tidak dipertandingkan sehingga membuatnya harus berlatih keras agar bisa meraih medali pada cabor yang diperkuatnya.
"Latihan harus rutin. Apalagi ada percepatan pendelegasian atlet kontingen Indonesia, latihan harusnya 8 bulan dipangkas menjadi 3 bulan saja. Saya baru masuk tim pertengahan Februari dan hanya 3 bulan waktu untuk latihan," kata Muhammad Amirullah Al Farizi , Senin (22/5/ 23).
Bagi Amirullah, sapaan akrabnya, lawan terberat dalam cabor tersebut yaitu peserta asal Vietnam yang memang sering keluar sebagai juara dalam berbagai kompetisi. "Vietnam memiliki atlet yang memang profesional pada bidang finswimming. Amirullah mengaku kesulitan untuk mengalahkannya," jelasnya.
Pria asli Surabaya itu menceritakan pengalaman lucunya saat akan bertanding , dimana celana yang ia gunakan dalam kompetisi itu tiba-tiba robek saat turun ke kolam. Hal itu sempat membuatnya panik. Namun karena belum masuk sesi penentuan, ia akhirnya meminta izin untuk mengganti celananya. "Saya kan selalu bawa perlengkapan cadangan. Yang robek itu pakaian lomba yang baru saja saya beli. Nah, yang saya pake buat ganti itu pakaian lama yang saya siapkan untuk cadangan," ungkapnya.
Amirullah berharap, prestasinya dapat membanggakan orang tua, almamater dan merah putih. "Semoga ke depan, Indonesia semakin bisa menunjukkan kebolehannya di kancah Asia Tenggara bahkan dunia. Mudahan ke depan Indonesia bisa juara umum," harapnya.
Muhammad Amirullah Alfarizi merupakan mahasiswa S-1 Pendidikan Bahasa Jepang yang berhasil memboyong tiga medali sekaligus, yakni dua perak dan satu perunggu pada nomor 4x200m surface relay, 4x100m surface relay dan 400m surface.
Sementara itu , sejumlah mahasiswa, alumni dan pelatih dari Universitas Negeri Surabaya ( Unesa) turut andil dalam perjuangan kontingen Indonesia di ajang SEA Games 2023 di Kamboja pada awal Mei lalu. Ada sejumlah cabor yang diikuti diantaranya cabor hockey indoor, hockey outdoor, renang sirip atau finswimming , aquathlon , triathlon , sepak takraw, dan wushu.
Jika dihitung berdasarkan nomor cabor baik yang individu maupun tim, total ada 16 medali yang dipersembahkan oleh mahasiwa, alumni dan pelatih dari Kampus Unesa. Rinciannya, lima medali emas yakni dari cabor hockey indoor, renang sirip, sepak takraw, wushu dan triathlon. Selain itu , lima perak dari cabor renang sirip, aquathlon dan triathlon. Selanjutnya enam perunggu dari cabor hockey outdoor, renang sirip, aquathlon dan triathlon.
Reporter: Selvy Wang